Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Kanada U-17 Andrew Olivieri punya misi ganda pada Piala Dunia U-17 2023. Bukan hanya menargetkan timnya lolos dari penyisihan grup untuk kali pertama. Namun, dia juga ingin pemain muda Kanada bisa mendapat pengalaman berharga di Indonesia.
"Piala Dunia adalah puncak dari event sepak bola. Pemainan muda bertalenta kami sangat butuh pengalaman untuk naik level dalam perjalanan menuju yang tertinggi di tingkat global," ujar Andrew Olivieri seperti dikutip laman resmi CSA.
"Kami berharap tim bisa makin disiplin bermain secara kolektif dan bisa tampil lebih berani di Indonesia. Ini yang dibutuhkan bila ingin lolos dari penyisihan grup untuk kali pertama di Piala Dunia U-17," sambungnya.
Pelatih yang juga menjabat Direktur Pembinaan Usia Muda Asosiasi Sepak Bola Kanada itu menuturkan, seandainya mampu memenuhi target tersebut, maka akan jadi pencapaian luar biasa buat sepak bola Kanada. Sekaligus membantu beberapa pemain muda bertalenta yang diprediksi bersinar pada tahun-tahun mendatang saat sudah memasuki level senior.
Bertalenta
Skuad Kanada U-17 memang dihuni pemain bertalenta. Mereka yang bermain di luar Kanada bisa bergabung dengan Timnas. Olivieri sukses memboyong para pemain yang memperkuat klub-klub di AS, Prancis, Jerman, dan Polandia.
Saat ini, sepak bola Kanada memasuki generasi emas dengan kemunculan Alphonso Davies yang turut membawa Bayern Munchen memenangi Liga Champions. Davies juga tercatat sebagai pemain termahal dalam sejarah Kanada.
Selain Davies ada Jonathan David yang bergabung dengan klub Ligue 1 Prancis, Lille. Hampir semua pemain yang menjadi tulang punggung sudah bertebaran di Liga Eropa dan AS.
Prestasi terbaik Kanada yakni saat lolos untuk kali pertama ke Piala Dunia 2022. Meski terhenti di penyisihan grup, namun sepak bola Kanada sudah menorehkan prestasi dengan berlaga di turnamen sepak bola paling akbar di muka bumi.
Kanada juga kembali tampil di Piala Dunia 2026. Saat itu mereka menjadi tuan rumah bersama AS dan Meksiko. Beberapa di antara pemain Timnas U-17 berpeluang masuk skuad Kanada di Piala Dunia 2026. Ini yang menjadikan Olivieri menaruh harapan tim Kanada U-17 bisa meraih prestasi lebih baik di Indonesia.
Kuda Hitam
Kanada menjadi salah satu kuda hitam di Piala Dunia U-17 2023. Les Rouges muda yang tergabung di Grup B bersaing dengan Spanyol, Mali, dan Uzbekistan. Adapun laga di grup ini digelar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah.
Kanada bukan tim kemarin sore di Piala Dunia U-17. Mereka sudah tujuh kali berpartisipasi pada ajang tersebut. Namun, mereka selalu kandas di babak awal dan tak pernah bisa melewati babak knockout.
Pada edisi terakhir di Piala Dunia U-17 2019, Kanada juga tak mampu berbicara banyak. Les Rouges muda finish di dasar klasemen di bawah Brasil, Angola, serta Selandia Baru.
Sementara pada Piala Dunia U-17 tahun ini, Kanada lolos ke Indonesia setelah mencapai semifinal Kejuaraan Concacaf U-17 2023. Dari zona itu, empat tim semifinalis mendapat tiket ke Indonesia. Di semifinal, Kanada kalah 0-2 kontra Amerika Serikat yang kemudian menjadi runner-up.
Piala Dunia U-17 di Emtek
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Piala Dunia U-17 - Ilustrasi Logo Piala Dunia U-17 (Bola.com/Salsa Dwi Novita)