10 Pemain MU Kena Ulti Comeback FC Copenhagen, Erik ten Hag Merasa Dirugikan Wasit

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 09 Nov 2023, 07:11 WIB
Lukas Lerager dari FC Copenhagen, kiri, dan Rasmus Falk, kanan, berebut bola dengan pemain Manchester United Bruno Fernandes, tengah, dalam pertandingan sepak bola Grup A Liga Champions antara FC Copenhagen dan Manchester United di Kopenhagen, Denmark, Rabu, 8 November. 2023. (Liselotte Sabroe/Ritzau Scanpix melalui AP)

Bola.com, Copenhagen - Manajer Manchester United (MU), Erik ten Hag, mengklaim kartu merah yang didapat Marcus Rashford mengubah jalannya pertandingan.

MU menelan kekalahan menyakitkan dari FC Copenhagen pada matchday 4 Liga Champions 2023/2024, Kamis (9/11/2023) dini hari WIB. Setan Merah bermain dengan 10 pemain setelah Marcus Rashford dikartu merah menit 42'.

Advertisement

Yang lebih menyakitkan lagi, MU sebetulnya memimpin 2-0 dan 3-2 hingga menit 83'. Tetapi dua gol masing-masing dari Lukas Lerager dan pemain pengganti Roony Bardghji membuat The Red Devils kalah 3-4.

"Apakah Anda punya waktu satu jam? Saya pikir pertama-tama kami bermain sangat bagus hingga kartu merah. Kartu merah mengubah segalanya. Kemudian pertandingan menjadi berbeda," kata Erik ten Hag selepas laga.

--

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Dirugikan Wasit

Marcus Rashford dari Manchester United, kedua kanan, menerima kereta merah oleh wasit Donatas Rumsas saat pertandingan sepak bola Grup A Liga Champions antara FC Copenhagen dan Manchester United di Kopenhagen, Denmark, Rabu, 8 November 2023. (Liselotte Sabroe/Ritzau Scanpix via AP)

Lebih lanjut, Erik ten Hag menilai banyak keputusan wasit yang membuat MU rugi. Ia juga mengklaim bukan 1-2 kali saja timnya dirugikan.

“Kami kebobolan dua gol yang seharusnya tidak dihitung. Ini mengecewakan," ketus Ten Hag.

"Tidak hanya malam ini. Kami harus menghadapi banyak keputusan yang merugikan kami di pertandingan lain. Begitulah yang terjadi. Namun musim ini masih panjang. Pada satu titik, hal itu akan menguntungkan kami."

"Ini keputusan yang fatal. Dia mengincar bola. Cek selesai, lalu dia melihat ke layar. Saya pikir wasit juga sebenarnya tidak yakin."

3 dari 4 halaman

Seharusnya Ada Offside

Kevin Diks dari FC Copenhagen, kiri, dan Rasmus Hojlund dari Manchester United, kanan, berebut bola saat pertandingan sepak bola Grup A Liga Champions antara FC Copenhagen dan Manchester United di Kopenhagen, Denmark, Rabu, 8 November 2023. (Liselotte Sabroe/ Ritzau Scanpix melalui AP)

Secara detail, Ten Hag menjelaskan keputusan mana saja yang patut ditinjau ulang.

“Setelah jeda lebih baik tetapi dua gol mereka seharusnya tidak dihitung. Yang pertama offside, ada pemain di depan Onana. Yang kedua, apa yang bisa Anda lakukan?"

“Saya melihat banyak hal positif, namun pada akhirnya kami kehilangan fokus. Sulit jika Anda bermain terlalu lama dengan 10 pemain."

"Itu adalah 20 menit terbaik yang saya lihat dari sisi saya. Juga dengan 10 menit kami masih mengendalikan permainan. Ini sangat mengecewakan. Kami berjuang sangat keras, bermain sangat bagus. Tetap saja kami belum mendapatkan satu poin pun."

Sumber: BBC

4 dari 4 halaman

Posisi MU di Liga Champions 2023/2024

Berita Terkait