Bola.com, Jakarta - OnePrix 2023 bakal masuk seri terakhir di Sirkuit Mijen, Semarang, akhir pekan ini. Artinya dalam hitungan hari, kita akan jadi saksi, siapa juara nasional setiap kelasnya.
Berkaca dari keberhasilan menggelar OnePrix di Mijen musim lalu, PT OMM kembali hadir menyapa para penggemar balap motor Tanah Air di Semarang dan sekitarnya.
Dalam dua hari yakni Sabtu (11/11) dan Minggu (12/11), para pembalap akan memberikan segenap kemampuan terbaiknya demi meraih hasil maksimal, terutama kandidat juara.
Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi penyelenggaraan musim ini yang mana juara dari keempat kelas utama belum diketahui hingga putaran terakhir. PT OMM selaku penyelenggara, optimistis animo masyarakat tahun ini akan tinggi.
"Musim lalu, untuk pertama kalinya kami berhasil menggelar OnePrix di sini," kata CEO PT OMM, Arlan Lukman.
"Kami menilai animo pecinta otomotif di Jawa Tengah, khususnya Semarang, sangat tinggi. Jika ditanya apa yang menarik, tentu saja persaingan dan kompetisinya. Ini adalah putaran final."
"Jadi, besar kemungkinan para peserta akan menunjukan performa terbaiknya. Apalagi sampai putaran final ini beberapa nama masih berpeluang juara," lanjutnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Terobosan
Sepanjang musim kompetisi 2023, PT OMM berhasil melakukan sejumlah terobosan demi menyemarakkan gelaran OnePrix.
Salah satunya adalah penyelenggaraan turnamen di luar Pulau Jawa yang belum pernah ada pada musim-musim sebelumnya.
Pada Putaran 2 yang berlangsung awal Juni tahun ini, OnePrix berhasil menyelenggarakan balapan di Sirkuit Sabaru, Palangka Raya.
Kemudian, pada musim ini pula diadakan sesi Superpole yang menjadi momen terbaik para pembalap untuk menambah perolehan poin.
Dari tiga putaran yang sudah digelar, tiga pembalap dari tim ASR VMK yakni Hafid Pratama (Putaran 1), Muhammad Faerozi (Putaran 2), dan Adytya Fauzi (Putaran 3), berhasil meraih podium tertinggi pada sesi Superpole.
Sedangkan satu lainnya menjadi milik Husni Zainul Fuadzy yang suksesmelakukannya pada Putaran 4.
Tentang OnePrix 2023
"Tahun ini kami mencoba keluar dari zona nyaman dengan menyelenggarakan event OnePrix di luar Jawa dan itu berhasil," ucap Arlan.
"Animo di Palangka Raya sangatluar biasa dan kami berharap ini menjadi langkah awal kami untuk menjajaki kota-kota lain, khususnya yang berada di luar Jawa."
"Kemudian ada Superpole yang musim ini menambah sengit perburuan poin para riders. Lalu dari aspek non kompetisi, kami mencoba juga melakukan pendekatan budaya. Seperti penggunaan pakaian adat untuk umbrella girls di Palangka Raya dan Tasikmalaya," lanjutnya.
Komunitas juga menjadi salah satu aspek penting dalam penyelenggaraan musim ini. Sebagai salah satu komitmen PT OMM yang ingin merangkul pecinta balap Tanah Air, komunitas-komunitas motor juga selalu dilibatkan dalam setiap penyelenggaraan OnePrix di berbagai daerah musim ini.