Bola.com, Bandung - Timnas Polandia U-17 akan menjajal kekuatan Jepang dalam laga perdana Grup D Piala Dunia U-17 2023. Laga kedua tim digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (11/11/2023).
Pelatih Polandia U-17, Marcin Wlodarski memastikan kesiapannya untuk menghadapi laga nanti. Dia optimistis anak asuhnya bisa menampilkan perfoma terbaiknya.
"Kami lakukan hal yang sama, kami lakukan apa yang biasa kami lakukan, semua tahu apa yang harus dilakukan dan saya percaya pemain," ujar Marcin kepada wartawan.
Saat sesi latihan terakhir di Stadion SPOrT Jabar, Bandung, Jumat (10/11/2023), Marcin Wlodarski memberikan waktu lebih banyak kepada pemain untuk mencermati permainan calon lawan. Buntutnya, latihan tim pun sempat telat
"Telat latihan? Iya, karena kami ada sesi diskusi dulu. Kami membahas soal Jepang. Awalnya, kami berancana hanya berbincang selama 10 menit, tetapi malah jadi 20 menit," kata Wlodarski.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sudah Tahu Cara Kalahkan Jepang U-17
Juru taktik berusia 41 tahun ini mengaku sudah mempelajari kekuatan Timnas Jepang. Menurutnya, Jepang memiliki pemain-pemain berkualitas, terutama penyerangnya, Gaku Nawata.
Gaku Nawata merupakan top skor Jepang di ajang Piala Asia U-17 2023. Selain itu, dia juga sukses mengantarkan Samurai Biru meraih gelar juara Piala Asia U-17 setelah mengalahkan Korea Selatan di partai final.
"Mereka punya banyak pemain bertalenta karena mereka juga juara di Piala Asia U-17, jadi kami punya banyak info tentang mereka dan saya tahu cara bermain mereka jadi kita bisa menang," terang Marcin.
"Jadi kami memiliki banyak informasi tentang mereka. Saya sudah tahu cara bermain mereka dan bagaimana cara kami bisa mengalahkan mereka," tukasnya.
Ogah Bahas Jepang U-17
Disinggung mengenai empat pemainnya yang dipulangkan jelang Piala Dunia U-17 bergulir, Marcin enggan berkomentar banyak. Dia memilih fokus menatap pertandingan melawan Jepang.
Keempat pemain itu adalah Filip Rozga, Jan Tabedzki, Filip Wolski dan Oskar Tomcezyk. Keempatnya terpaksa di coret karena ketahuan mabuk saat menjalani latihan di Bali.
"Kita harus memotong ini, apa yang terjadi biarkan terjadi dan kita fokus pada ke depan. Disiplin penting bagi pemain. Jadi kami melakukan apa yang kami harus lakukan," ungkapnya.
Persaingan di Grup D, diakui Marcin, memang cukup merata. Semua tim punya peluang lolos ke fase berikutnya. Polandia berada di Grup D bersama Jepang, Argentina dan Senegal.
"Kami punya peluang yang sama dengan semua tim, karena saya pikir tim kami punya grup yang sulit, jadi kami akan lihat," tuturnya.