Nasib 9 Bintang yang Pernah Diomeli Jose Mourinho di Publik: Ada yang Malah Kariernya Meroket

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 14 Des 2023, 21:56 WIB
Pasukan Jose Mourinho berhasil menang tipis dengan skor 2-1. (Marco Bucco/LaPresse via AP)

Bola.com, Jakarta - Jose Mourinho tidak pernah menahan diri saat merasa pemainnya layak dikritik. Tak sedikit pemain yang bisa menerima dengan baik kritikan pedasnya. 

Jose Mourinho dikenal suka menggunakan forum publik untuk memotivasi para pemainnya. Sering kali ia malah memasang badan untuk membela pemainnya. 

Advertisement

Namun, dalam beberapa kesempatan ia tak ragu mengkritik pemain terang-terangan di depan media dan publik. Ia bermaksud memotivasi pemainnya, namun kadang malah buntutnya salah.

Berikut ini 9 pemain yang pernah dikritik Jose Mourinho terang-terangan di hadapan publik, dan berujung hubungan keduanya memburuk. Bagaimana nasib mereka sekarang?  

---

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 10 halaman

1. Juan Mata

Juan Mata. Gelandang serang Spanyol ini memperkuat Chelsea selama 2,5 musim mulai 2014/2015 hingga pertengahan 2018/2019 usai didatangkan dari Valencia. Tampil dalam 135 laga dengan torehan 32 gol dan 58 assist, ia menyumbang 1 trofi Liga Champions, 1 Liga Europa dan 1 Piala FA. (AFP/Olly Greenwood)

Banyak yang terkejut ketika Juan Mata kehilangan tempatnya di Chelsea, dan kemudian dilepas ke Manchester United. Padahal dia telah memenangi penghargaan Player of the Year klub selama dua musim berturut-turut.

Tetapi, penunjukan Mourinho tampaknya menjadi awal dari akhir bagi Mata. Gelandang Brasil, Oscar, menjadi pemain favorit Mourinho di posisi yang sama dengan Mata. Mourinho mengkritik Mata yang dinilai tidak bisa menyesuaikan dengan gaya permainan yang dipilihnya. 

Meskipun dia belum secara resmi memutuskan gantung sepatu, Mata sepertinya segera menyudahi petualangannya di kancah sepak bola. Kontraknya di Galatasaray diputus dengan kesepakatan bersama. 

3 dari 10 halaman

2. Ricardo Carvalho

Satu-satunya pemain dalam daftar ini yang pernah bermain untuk Jose Mourinho di tiga klub berbeda adalah Ricardo Carvalho. Duo ini bekerja bersama di FC Porto, Chelsea dan Real Madrid. Carvalho merupakan bek kepercayaan The Special One dengan mencetak banyak gelar. (AFP/Andrew Yates)

Pemain asal Portugal itu tampaknya memiliki hubungan yang rapuh dengan Mourinho saat di Chelsea, Mourinho mempertanyakan kemampuan sang bek untuk menyerap informasi dan memahaminya secara efektif.

Carvalho tidak senang dengan komentar Mourinho itu, atau kurangnya waktu bermainnya pada awal musim 2005/2006. Namun, ia bisa kembali mendapat tempat di skuad utama Mourinho.

Carvalho kini sudah pensiun, setelah mengakhiri karier yang sukses pada 2017.  Dia memenangi banyak gelar liga di Portugal, Inggris dan Spanyol, serta trofi Liga Champions bersama Porto.

4 dari 10 halaman

3. Sergio Ramos

Selebrasi bek Real Madrid, Sergio Ramos setelah menjebol gawang Inter Milan pada laga fase Grup B Liga Champions 2020/2021 di Alfredo di Stefano Stadium, Madrid (3/11/2020). Setelah membela Real Madrid selama hampir 16 tahun sejak 2005/2006 dan tampil dalam 671 laga dengan torehan 101 gol dan 45 assist, Sergio Ramos yang sukses mempersembahkan 5 gelar La Liga dan 4 trofi Liga Champions harus angkat kaki secara cuma-cuma menuju PSG pada awal musim 2021/2022. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Ramos beberapa kali bertengkar dengan Mourinho di Real Madrid. Bahkan, Mourinho terang-terangan mengkritik sang bek di hadapan publik, terutama kesalahan individu saat pertandingan. 

Pemain berusia 37 tahun itu bergelimang gelar sepanjang kariernya, baik di level domestik maupun Eropa. Dua musim terakhir Ramos menghabiskan kariernya di PSG, dan kini berstatus tanpa klub. 

   

5 dari 10 halaman

4. Iker Casillas

Kiper Real Madrid, Iker Casillas saat menghadapi Schalke pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2014/2015 di Santiago Bernabeu Stadium, Madrid (10/3/2015). Iker Casillas sebenarnya berencana untuk menjadikan Real Madrid sebagai satu-satunya klub sepanjang kariernya hingga berencana pensiun di Santiago Bernabeu. Lima gelar La Liga dan 3 trofi Liga Champions yang diraihnya dari total 725 laga jadi simbol kesuksesannya. Namun akibat berselisih dengan petinggi klub, ia dilepas gratis ke FC Porto pada awal musim 2015/2016. (AFP/Gerard Julien)

Cara Mourinho menangani kiprah Casillas selama di Real Madrid menjadi sumber kritikan besar dari fans. Masalah berawal ketika Mou pernah meminggirkan Casillas dari kiper utama untuk membuktikan suatu hal. 

Setelah itu, Casillas tampil apik dan kembali menjadi kiper nomor satu. Namun, hubungan Mourinho dan Casillas tak pernah pulih. Mereka beberapa kali saling menyerang melalui media. 

Ia kini kembali ke  klub masa kecilnya sebagai CEO Yayasan Real Madrid setelah terpaksa pensiun karena alasan medis pada 2020. Casillas sebelumnya sempat mengalami serangan jantung saat menjalani latihan pada Mei 2019.

  

6 dari 10 halaman

5. Eden Hazard

Eden Hazard total mencetak 7 gol dan 2 assist dari total 10 laga saat menghadapi Bournemouth di semua ajang kompetisi. Sebanyak 6 gol dicetaknya di ajang Liga Inggris, sementara sisanya terjadi di ajang EFL Cup. Gol terakhirnya ke gawang Bournemouth terjadi pada babak perempatfinal EFL Cup 2018/2019, di mana saat itu ia mencetak satu-satunya gol kemenangan 1-0 Chelsea atas Bournemouth. (AFP/Ian Kington)

Bukan rahasia lagi pemain sayap Belgia itu mengalami masa sulit di Real Madrid setelah memastikan kepindahan dari Chelsea pada 2019. Mantan manajernya di Stamford Bridge, Mourinho, mengecam pendekatan pelatihannya yang buruk sambil mempertanyakan profesionalismenya.

Sang bintang menderita banyak cedera dan masalah kebugaran selama periode yang tidak menyenangkan di Spanyol.

Dia sekarang telah meninggalkan Los Blancos. Ada rumor Hazard akan gantung sepatu, padahal usianya baru 32 tahun. 

7 dari 10 halaman

6. David Luiz

5. David Luiz - Bek asal Brasil ini sangat impresif saat membawa Chelsea meraih trofi juara Liga Champions 2012. Namun saat ini David Luiz justru bermain untuk Arsenal yang merupakan klub rival Chelsea di Liga Inggris. (AFP/Glyn Kirk)

Setelah pindah ke PSG pada 2014, David Luiz mengklaim mantan manajernya di Chelsea, Mourinho, tidak akan merindukannya. Pernyataan itu menguatkan dugaan dia dan Mourinho memang punya masalah.

Dia kemudian kembali ke klub Inggris beberapa tahun kemudian, dan bahkan bermain untuk rival Chelsea, yitu Arsenal, sebelum meninggalkan Liga Inggris  untuk selamanya. Luiz telah menghabiskan dua tahun di Brasil bersama Flamengo dan akan terus melakukannya untuk musim ini.

8 dari 10 halaman

7. Kevin De Bruyne

Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne (kiri) berupaya lepas dari penjagaan bek Chelsea, Malang Sarr, dalam laga Liga Inggris 2021/2022, Sabtu (15/1/2022). (AP Photo/Dave Thompson)

Mourinho pernah mempertanyakan apakah Kevin De Bruyne siap secara mental untuk menjadi bagian dari skuad pemenang gelar saat di Chelsea. Pernyataan itu terasa konyol sekarang karena fakta pemain Belgia itu telah menjadi salah satu pemain terbaik yang pernah ada di Liga Inggris, dengan berjaya bersama Manchester City.

Dia bahkan membantu City menyabet treble bersejarah pada musim 2022/2023, dan sekarang memulai upaya mempertahankan gelar. 

9 dari 10 halaman

8. Luke Shaw

Pelatih Manchester United, Jose Mourinho merangkul bek Luke Shaw usai pertandingan melawan Tottenham Hotspur pada lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, (27/8). MU kalah telak atas tottenham 3-0. (AFP Photo/Oli Scarff)

Tampaknya ada masalah pribadi di antara keduanya saat bersama di Manchester United karena ada kritik terus-menerus terhadap Luke Shaw di media oleh Mourinho. Kesalahan dalam permainan dan sikap menjadi hal utama yang dipertanyakan Mourinho terhadap Shaw. 

Shaw masih bermain untuk MU dan baru saja menyelesaikan musim terbaiknya untuk Setan Merah di level individu. Dia adalah bek kiri pilihan pertama di bawah Erik ten Hag dan bahkan terkadang tampil mengesankan sebagai bek tengah.

10 dari 10 halaman

9. Paul Pogba

Pemain top pertama yang pernah menjadi kliennya adalah Paul Pogba. Ia pernah meyakinkan Pogba untuk hengkang dari Manchester United dari Juventus pada 2012 silam. Gara-gara transfer tersebut, Sir Alex Ferguson murka dan melarang MU untuk berurusan dengannya. Selain itu, Raiola juga menjadi sosok kepulangan sang gelandang ke Old Trafford pada tahun 2016 dengan harus merogoh kocek sebesar 100 juta Euro. (AFP/Oli Scarff)

Ada perselisihan besar antara Pogba dan Mourinho saat bersama-sama di MU. Tak lama kemudian, Mourinho didepak dari Old Trafford pada 2018. 

Mourinho mengklaim gelandang Prancis itu memberi pengaruh buruk di ruang ganti, sementara Pogba bukan penggemar taktik yang diterapkan sang manajer.

Pogba sekarang sudah meninggalkan MU, dengan kembali ke Juventus untuk kali kedua. 

Sumber: Give Me Sports  

Berita Terkait