Komentar Menyentuh Ketum Federasi Polandia Setelah Tim U-17 Babak Belur di Piala Dunia U-17 2023

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 18 Nov 2023, 06:30 WIB
Timnas Argentina U-17 lolos ke babak 16 Besar Piala Dunia U-17 2023 dengan status juara grup setelah pada laga pamungkas Grup D di Jakarta International Stadium, Jakarta, Jumat (17/11/2023) mampu mengalahkan Timnas Polandia U-17 dengan skor 4-0. Posisi juara grup dipastikan setelah pada waktu bersamaan, Timnas Senegal justru kalah 0-2 dari Jepang dalam laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Dengan hasil dua laga pamungkas tersebut, tiga tim dari Grup D, Argentina, Senegal dan Jepang dipastikan lolos ke babak 16 Besar dengan sama-sama mengemas 6 poin. Selisih gol akhirnya jadi penentu Argentina di posisi puncak, Senegal di posisi kedua dan Jepang di posiis ketiga. Polandia sendiri terbenam di posisi juru kunci tanpa meraih satu poin pun. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Bola.com, Jakarta - Presiden Federasi Sepak Bola Polandia, Cezary Kulesza, mengeluarkan komentar menyentuh setelah tim nasional U-17 mereka babak belur selama Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia.

Polandia U-17 gagal total pada Piala Dunia U-17 2023. Mereka tak sekalipun memetik poin alias selalu kalah dari tiga pertandingan di Grup D yang berisikan Jepang, Argentina, dan Senegal.

Advertisement

Sejumlah suporter Polandia di media sosial terkejut dan kecewa karena mereka menganggap skuad U-17 yang berangkat ke Indonesia dianggap sebagai generasi terbaik saat ini.

Nahas, setelah ditekuk 0-1 oleh Jepang pada laga perdana Grup D, Polandia U-17 takluk pada dua pertandingan berikutnya, yakni 1-4 dari Senegal, dan 0-4 dari Argentina.

Alih-alih lolos ke fase 16 besar Piala Dunia U-17 2023, Polandia U-17 malah duduk di posisi terbawah Grup D dengan hanya mencatatkan satu gol saja, nirpoin.

--

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Piala Dunia U-17 - Ilustrasi Logo Piala Dunia U-17 (Bola.com/Salsa Dwi Novita)

EMTEK Group sebagai pemegang hak siar Piala Dunia U-17 2023 menayangkan pertandingan-pertandingan penyisihan hingga final di berbagai platform. Sobat Bola.com bisa menyaksikan aksi bintang-bintang muda kelas dunia di Indosiar, SCTV, Vidio, Moji TV, Champion TV, Mentari TV, dan Nex Parabola. Nikmati juga berita-berita eksklusif Piala Dunia U-17 di Bola.com, dengan mengklik tautan ini.  

2 dari 3 halaman

Pelajaran Berharga

Hasil negatif Polandia U-17 selama Piala Dunia U-17 2023 jelas mencoreng nama baik federasi. Cezary Kulesza selaku ketua umum pun bersuara.

Lewat media sosial Twitter (X) resminya, ia memberikan komentar mengguggah. Cezary Kulesza berupaya mengangkat moral para pemain Polandia U-17 dan mengajak seluruh elemen tim untuk menjadikan perjalanan di Piala Dunia U-17 2023 sebagai pelajaran berharga.

"Piala Dunia U-17 2023 yang berakhir hari ini merupakan pengalaman olahraga dan hidup yang berharga bagi junior kita. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pelatih, staf, dan pemain atas sikap ambisius dan perjuangan mereka hingga akhir," tulis Kulesza.

"Masih banyak pertandingan besar yang menanti kalian!"

3 dari 3 halaman

Kendala Non-Teknis

Kiper Timnas Polandia U-17, Michal Matys berusaha menjangkau bola hasil pemain Timnas Argentina U-17 pada laga ketiga Grup D Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Jumat (17/11/2023). (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Masalah pertama Polandia U-17 justru datang bukan di area teknis. Empat pemain, yakni Oskar Tomcezyk, Filip Rozga, Jan tabedzki, dan Filip Wolski ketahuan mabuk, bahkan ada yang mengalami cedera kepala karena kecelakaan.

Akun X media komunitas sepak bola Polandia berbahasa Inggris, @PSN_Futbol, melaporkan bahwa satu dari empat pemain Polandia U-17 yang terkena skandal miras, Oskar Tomczyk, menderita cedera kepala karena terlalu mabuk.

"Oskar Tomczyk dikabarkan mabuk berat hingga terjatuh dan mengalami cedera ringan di kepala," ungkap @PSN_Futbol.

Federasi Sepak Bola Polandia (PZPN) pun langsung mengambil keputusan keras dengan memulangkannya ke kampung halaman.

Berita Terkait