Bola.com, Jakarta Jean Luc Vannuchi pelatih Timnas Prancis U-17 memuji stamina dan permainan Timnas Senegal U-17. Pertandingan Prancis U-17 melawan Senegal U-17 di Jakarta Internasional Stadium, Rabu (22/11/2023) berakhir imbang 0-0 sampai waktu normal habis.
Pertandingan pun dilanjutkan ke babak adu pinalti antara kedua tim. Dua eksekutor pertama masing-masing tim sukses menjalankan tugasnya, Kayi Sanda membawa Prancis unggul sebelum disamakan oleh Idrissa Gueye.
Yoran Zague kemudian membawa Prancis unggul 2-1, sementara pemain kedua Senegal, Daouda Diong gagal mencetak gol usai tendangannua ditepis kiper Prancis. Penalti Joan Trinces berhasil dan Prancis unggul 3-1. Pierre Dorival pun berhasil menambah poin Senegal penalti ketiga timnya.
Bastien Meupiyou membawa Prancis unggul 4-2 dan dibalas Senegal lewat gol penalti Mamadou Sawane. Kemenangan Prancis akhirnya dipastikan oleh gol penalti Nhoa Sangui.
Pelatih Prancis, Jean Luc Vannuchi memuji hasil kerja keras timnya, terutama kiper yang menjadi bintang utama pada kemenangan ini. tidak hanya timnya, dia juga memuji kemampuan tim lawan dan postur tubuh besar pemain Senegal.
Jean Luc Vannuchi juga berharap dipertandingan berikutnya pemain Prancis dapat menyelesaikannya dengan baik. Prancis akhinya menjadi tim terakhir yang lolos ke babak 8 besar Piala Dunia U-17 2023. Selanjutnya Prancis akan bertemu Uzbekistan di babak delapan besar yang akan berlangsung di Stadion Manahan Solo Sabtu (25/11/2023).