Bola.com, Gianyar - Arema FC sudah mendapatkan striker asing baru, Gilbert Alvarez yang didatangkan dari Bolivia.
Penyerang 31 tahun tersebut juga sudah mendapatkan pengesahan dari PT Liga Indonesia Baru. Artinya, Alvarez sudah bisa turun ketika Arema menjamu Persik Kediri di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (27/11/2023).
Namun, pelatih Arema, Fernando Valente masih hati-hati untuk menurunkan sang pemain.
Alvarez baru dua hari gabung dengan Arema FC sehingga masih dalam proses adaptasi. Sementara pelatih asal Portugal itu sudah mempersiapkan timnya untuk melawan Persik dalam dua pekan terakhir.
“Kami harus berhati-hati. Striker baru ini profilnya berbeda dengan Gustavo Almeida. Namun saya suka dengan karkternya. Mungkin kami persiapkan dia untuk pertandingan berikutnya,” kata Fernando.
Cadangan?
Tapi, segala kemungkinan masih bisa terjadi. Ada peluang Alvarez masuk skuat cadangan. Jika dibutuhkan, dia masuk sebagai pengganti.
Laga melawan Persik merupakan ujian perdana bagi Arema bermain tanpa Gustavo Almeida. Penyerang asal Brasil itu hengkang ke Persija Jakarta.
Padahal di putaran pertama, 70 persen gol Arema disumbangkan Gustavo. Sehingga dia jadi top skorer sementara Liga 1 dengan 14 gol.
Andalkan Striker Lama
Jika tidak memasang Alvarez, ini jadi sebuah perjudian bagi pelatih Arema. Mereka akan lebih dulu memaksimalkan barisan penyerang lama, Charles Lokolingoy, Dedik Setiawan, dan M. Rafli. Sebenarnya, para pemain itu punya kualitas mumpuni. Hanya saja mereka belum on fire di putaran pertama.
Hanya Dedik Setiawan yang belakangan rajin mencetak gol. Dia sudah mengemas 4 gol. Sedangkan Lokolingoy 1 gol. M. Rafli belum mencatatkan namanya di papan skor. Namun, Lokolingoy dan Rafli lebih sering bermain di posisi lain. Sebagai winger dan gelandang serang.
Bisa jadi, potensi para pemain tersebut selama ini tertutup oleh Gustavo. Sehingga saat ini, mereka bisa lepas dari bayang-bayang penyerang asal Brasil tersebut.