Bola.com, Buriram - Dua pembalap Astra Honda Racing Team akan bertarung dalam perebutan gelar juara di kelas AP 250 Asia Road Racing Championship 2023. Mereka adalah Rheza Danica Ahrens dan Herjun Atna Firdaus.
Rheza saat ini ada di atas angin. Pembalap asal Sleman itu memimpin klasemen sementara pembalap dengan torehan 188 poin.
Rheza Danica Ahrens unggul 23 poin dari Herjun Atna Firdaus di posisi kedua. Kondisi itu membuat seri terakhir Asia Road Racing Championshio 2023 akhir pekan ini di Sirkuit Buriram, Thailand menjadi sangat krusial.
Manajer Motorsport Division PT AHM, Rizky Christanto, menegaskan tidak akan ada team order kepada Rheza Danica Ahrens atau Herjun Atna Firdaus.
"Tidak ada team order, pagi saya sempat briefing tim," katanya di Sirkuit Buriram, Jumat (1/12/2023).
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tanpa Beban
Rizky Christanto meminta Rheza Danica Ahrens dan Herjun Atna Firdaus untuk tampil tanpa beban. Sebab, gelar juara tim sudah bisa diamankan oleh Astra Honda Racing Team.
Selain itu, Rizky pun tampak tak terlalu peduli siapa rider yang akan menjadi juara di AP 250. Sebab, keduanya sama-sama rider Astra Honda Racing Team.
"Saya pesan satu buat tim, tidak ada beban, juara sudah di tangan, baik untuk tim atau rider. Enjoy aja setiap rider, tidak udah ada beban, pokoknya main lepas aja," tegasnya.
Paham dengan Buriram
Sementara itu Rheza Danica Ahrens terlihat sangat siap menyambut seri terakhir Asia Road Racing Championship 2023. Ia cukup percaya diri bisa menjadi yang terbaik.
Rheza Danica Ahrens merasa punya persiapan yang bagus. Ia juga mengaku cukup mengenal karakter Sirkuit Buriram.
Kalau persiapan khusus sih enggak ada ya, kita sudah beberapa kali balapan di sini, round pertama kebetulan di sini juga. ada sedikit gambaran dari setting gambaran di dalam track feeling-nya hampir sama, kondisi track-nya, jadi mungkin cuma analisis saja dari round pertama mungkin kita masih kurang, kita improve di round terakhr ini," jelasnya.