Bola.com, Jakarta - Naturalisasi Justin Hubner telah selesai. Kapten Wolverhampton Wanderers U-21 ini berpeluang membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Langkah terakhir dari Justin Hubner adalah memproses perpindahan asosiasi dari Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) ke PSSI sebagai syarat untuk bermain dengan Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia akan berkancah di Piala Asia 2023 Qatar pada 12 Januari-10 Februari 2024. Tim berjulukan Skuad Garuda itu tergabung dalam Grup D bersama Timnas Jepang, Timnas Irak, dan Timnas Vietnam.
Selain Justin Hubner, Timnas Indonesia kemungkinan bisa diperkuat dua pemain keturunan lainnya. Keduanya adalah Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On.
Namun, naturalisasi Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On belum tuntas. Keduanya masih menunggu Keputusan Presiden (Keppres) dan pengambilan sumpah.
PSSI harus merampungkan dokumen ketiganya paling lama pada 10 Desember 2023 sebagai batas akhir entry by name buat seluruh peserta, termasuk Timnas Indonesia, untuk Piala Asia 2023.
Lantas, bagaimana formasi Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 jika dapat memainkan Justin Hubner, Jay Idzes, dan Nathan Tjoe-A-On? Berikut Bola.com mengulasnya.
Lini Belakang
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, bisa mematangkan formasi 4-2-3-1 untuk mengakomodasi Justin Hubner, Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On.
Di sisi lain, sebenarnya, kondisi Jay Idzes masih tanda tanya. Bek Venezia di Serie B Italia itu sempat mengidap penyakit rombosis Vena dengan mikro emboli paru pada akhir Oktober 2023.
Namun, dari kabar yang terakhir, Jay Idzes mulai pulih dari penyakit itu. Tetapi, pemain berusia 23 tahun ini belum bermain lagi untuk Venezia.
Jika sudah sembuh, Jay Idzes bisa menjadi bek tengah Timnas Indonesia berduet dengan Justin Hubner yang juga berposisi sebagai palang pintu.
Sementara, Nathan Tjoe-A-On, sesuai posisinya, dapat dicoba sebagai bek sayap kiri Timnas Indonesia. Untuk itu, Shin Tae-yong harus mengorbankan Shayne Pattynama dan Pratama Arhan.
Posisi bek sayap kanan Timnas Indonesia kemungkinan bakal diisi Asnawi Mangkualam, alih-alih Sandy Walsh. Nama pertama adalah kapten Skuad Garuda dan telah menjadi langganan Shin Tae-yong dalam beberapa tahun terakhir.
Berdasarkan performa dalam pertandingan terakhir, penghuni di bawah mistar gawang Timnas Indonesia dapat menjadi milik Ernando Ari ketimbang Nadeo Argawinata.
Lini Tengah
Kualitas dan pengalaman Jordi Amat terlalu mubazir untuk dibangkucadangkan. Oleh sebab itu, Shin Tae-yong dapat mendorongnya lebih ke depan untuk menjadi gelandang bertahan.
Jordi Amat bisa bertandem dengan Ivar Jenner sebagai double pivot Timnas Indonesia. Asalkan, nama terakhir sudah pulih dari cedera yang menggerogotinya selama dua bulan terakhir.
Tiga gelandang serang di depannya bisa diisi oleh Saddil Ramdani sebagai winger kanan, Marselino Ferdinan gelandang tengah, dan Rafael Struick winger kiri.
Keadaan Marselino juga masih diragukan. Sebab, pemain asal KMSK Deinze di Liga Belgia ini belum sembuh dari cedera hamstring dan nihil bermain di musim ini.
Lini Depan
Shin Tae-yong mempunyai banyak pilihan untuk penyerang tunggal di Timnas Indonesia. Mulai dari Dimas Drajad, Dendy Sulistyawan, Ramadhan Sananta, hingga Hokky Caraka.
Berdasarkan performa di kompetisi, Sananta paling layak. Striker asal Persis Solo itu mencetak lima gol dari 15 penampilan di BRI Liga 1 2023/2024.
Selain itu, kegacoran Sananta juga sudah terbukti di Timnas Indonesia. Bomber berusia 21 tahun itu berhasil membuat empat gol dari tujuh partai. Tingginya juga ideal, mencapai 182 cm.
Prakiraan Susunan Pemain Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
Timnas Indonesia (4-2-3-1): Ernando Ari; Asnawi Mangkualam, Jay Idzes, Justin Hubner, Nathan Tjoe-A-On; Jordi Amat, Ivar Jenner; Saddil Ramdani, Marselino Ferdinan, Rafael Struick; Ramadhan Sananta
Pelatih: Shin Tae-yong (Korea Selatan)