Sempat Kena PHP, Ragnar Oratmangoen Kenang Lika-liku Ikuti Program Naturalisasi Timnas Indonesia

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 11 Des 2023, 17:17 WIB
Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, tiba di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Kamis (16/11/2023) petang WIB. (Bola.com/Erwin Fitriansyah)

Bola.com, Sittard - Ragnar Oratmangoen antusias mengikuti program naturalisasi untuk Timnas Indonesia. Ragnar Oratmangoen bercerita bila sebelumnya rencana untuk jadi WNI sempat menemui lika-liku.

Ragnar Oratmangoen bercerita pada 2021 dirinya hampir dinaturalisasi untuk kebutuhan Timnas Indonesia.

Advertisement

Ketika itu, ada perwakilan PSSI yang mencari pemain-pemain keturunan Indonesia untuk ditawari ikut program naturalisasi.

Mendengar kabar tersebut, Ragnar Oratmangoen kemudian inisiatif untuk menghubungi sosok tersebut. Keduanya sempat berkomunikasi dan berbincang mengenai program naturalisasi untuk Timnas Indonesia.

"Dua tahun lalu, saya menghubungi seseorang di Belanda yang mencari pemain di seluruh dunia yang berkewarganegaraan Indonesia atau berasal dari Indonesia. Dia bertanya apakah saya terbuka untuk dinaturalisasi dengan tujuan untuk bergabung dengan tim nasional," kata Ragnar Oratmangoen seperti dikutip Leeuwarder Courant.

Ragnar Oratmangoen mengaku tertarik untuk berganti kewarganegaraan. Namun, setelah itu tidak ada lagi kabar mengenai rencana naturalisasi dirinya.

"Saya cukup siap untuk itu, tetapi tidak pernah berpikir itu akan terjadi. Keinginan itu ada, tetapi tidak terwujud. Juga karena saya tidak mendengar kabar darinya untuk waktu yang lama setelah itu," jelas Ragnar Oratmangoen.

-----

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Sempat Dicoret

Calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen (kanan), saat menghadiri laga pamungkas Grup A Piala Dunia U-17 2023 antara Timnas Maroko U-17 melawan Timnas Indonesia U-17 yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (16/11/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Setelah itu, Ragnar Oratmangoen mendengar kabar dari Jay Idzes bila namanya dicoret dari program naturalisasi Timnas Indonesia.

Kemudian Ragnar Oratmangoen berinisiatif untuk menghubungi lagi perwakilan PSSI itu hingga akhirnya proses naturalisasinya dilanjutkan.

"Saya mendengar dari Jay nama saya juga dicoret. Saya kemudian berbicara dengan kontak saya lagi," ucap Ragnar Oratmangoen.

"Dia tidak mendengar kabar dari saya selama ini, karena dia bekerja di belakang layar mengatur segala macam hal. Banyak hal terjadi dengan sangat cepat setelah itu," jelas Ragnar Oratmangoen.

3 dari 4 halaman

Masuk Antrian

Calon pemain naturalisasi Indonesia, Ragnar Oratmangoen (kanan) berpose dengan maskot Piala Dunia U-17 2023 Bacuya menjelang pertandingan Timnas Indoensia U-17 versus Maroko di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (16/11/2023). (Bola.com/Erwin Fitriansyah)

Ragnar Oratmangoen kini sudah masuk daftar antrian program naturalisasi untuk Timnas Indonesia. Namun, prosesnya disebut akan dimulai pada 2024.

Pemerintah saat ini fokus menyelesaikan proses naturalisasi dari Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On. Adapun Justin Hubner sudah menjadi WNI sejak Rabu (6/12/2023).

"Prosesnya masih belum siap seperti dua atlet ini. Jadi, sementara baru Jay dan Nathan. Mungkin Ragnar kita proyeksi di tahun depan," kata Menpora Dito Ariotedjo.

4 dari 4 halaman

Ada Peran Suporter

Ragnar Oratmangoen saat masih memperkuat NEC Nijmegen. (NEC Nijmegen)

Ada peran suporter Timnas Indonesia di balik proses naturalisasi Ragnar Oratmangoen. Menurut Ragnar Oratmangoen, suporter sangat aktif di media sosial untuk memberikan pesan ajakan agar dirinya bisa menjadi WNI.

"Fans di sana sangat aktif di media sosial. Jika mereka melihat sebuah nama di suatu tempat yang menunjukkan Anda mungkin berasal dari Indonesia, mereka akan segera mengetahuinya," jelas Ragnar Oratmangoen

"Saya menyukainya, meskipun tidak bisa langsung bermain," tegas Ragnar Oratmangoen.

Berita Terkait