Pegadaian Liga 2: Takluk atas Nusantara United, PSIM Yogyakarta Turun ke Peringkat 3 Klasemen

oleh Ana Dewi diperbarui 14 Des 2023, 05:45 WIB
Aksi pemain PSIM Yogyakarta saat melawan Nusantara United di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Rabu (13/12/2023). (Bola.com/Ana Dewi).

Bola.com, Yogyakarta - Ambisi PSIM Yogyakarta untuk memungkasi laga kandang terakhir dengan kemenangan gagal terwujud.

Itu setelah mereka dipaksa takluk atas Nusantara United pada pekan ke-11 Pegadaian Liga 2 2023/2024 di Stadion Mandala Krida, Rabu (13/12/2023) sore WIB.

Advertisement

Kekalahan ini membuat Laskar Mataram-julukan PSIM Yogyakarta yang mengemas 20 poin harus turun ke peringkat tiga klasemen sementara Grup 2.

Mereka harus tergusur oleh Malut United yang sukses menumbangkan Persikab Bandung 2-1 pada waktu yang sama.

Adapun hasil dari Grup 2 lainnya yakni pemuncak klasemen FC Bekasi City tumbang 0-3 dari Perserang Serang.

Meski kalah, Bekasi City tetap memimpin dengan torehan 23 poin. Sedangkan Malut United yang ada di urutan kedua mengemas 22 angka.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

 

2 dari 4 halaman

Pincang

Aksi pemain PSIM Yogyakarta saat melawan Nusantara United di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Rabu (13/12/2023). (Bola.com/Ana Dewi).

Pada pertandingan tersebut, PSIM tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya. Ada beberapa pemain yang absen karena cedera. Sebut saja duo asing Kim Bong-jin dan Augusto Neto.

Dengan komposisi yang kurang maksimal, Laskar Mataram sebetulnya tampil menyerang sejak menit awal.

Namun, petaka datang pada menit ke-10 ketika bek, Samuel Christianson diusir wasit seusai melakukan pelanggaran di kotak terlarang.

Wasit Fibay Rahmatullah pun memberikan hadiah penalti buat tim tamu. Penyerang asing Nusantara United, Matheus Silva yang maju sebagai algojo menuntaskan tugasnya dan membawa timnya unggul 1-0.

 

 

 

3 dari 4 halaman

Meminta Maaf

Pelatih PSIM Yogyakarta, Kas Hartadi meminta maaf kepada seluruh suporter atas kekalahan tersebut. Dia cukup menyesalkan karena target kemenangan yang dicanangkan gagal terwujud.

"Pertama saya permintaan mohon maaf kepada manajemen, suporter Brajamusti dan Maident yang sore ini saya tidak bisa memenuhi target saya untuk terakhir home di sore ini," ujar Kas Hartadi.

"Pada laga ini kami juga enggak full tim, karena striker asing masih cedera Augusto Neto dan Kim juga sama dan ya sebetulnya target saya memang menang," sambungnya.

 

 

4 dari 4 halaman

Apresiasi

Meski gagal menang, mantan pelatih Dewa United itu juga mengapresiasi perjuangan anak asuhnya. Menurutnya, Hariono dkk. sudah berjuang maksimal.

"Saya ucapkan terima kasih kepada pemain. Tadi ada pelanggaran di menit ke-10 membuat kami kecolongan di penalti," kata Kas Hartadi.

"Ya jadi saya ucapkan terima kasih pemain sudah berjuang dengan 10 pemain. Kami menguasai permainan tapi tetap hasil kalah," tambah dia.

Sementara itu, pemain sayap PSIM, Vengko Armedya mengakui laga berjalan cukup sengit. Kedua tim tampil ngotot untuk mencetak gol lebih dulu.

"Pertandingan berjalan dengan sengit, saling jual beli serangan. Saya minta maaf atas hasil buruk pada hari ini, untuk kedepannya lebih baik lagi," ucapnya.

Berita Terkait