Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya tidak akan tampil dengan kekuatan penuh saat bersua Persikabo 1973 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang pada laga pekan ke-23 BRI Liga 1, Minggu (17/12/2023). Bruno Moreira dan Ernando Ari dipastikan absen.
Bruno terkena larangan bertanding karena akumulasi kartu. Pada pekan ke-22 lalu, dia menerima kartu kuning melawan Persija Jakarta (9/12/2023). Itu merupakan kartu kuning keempat yang diterimanya dan harus absen pada laga berikutnya.
Pemain berpaspor Brasil itu sebenarnya malah sudah mengantongi lima kartu kuning. Dia juga mendapat kartu kuning saat bermain imbang 1-1 kontra Persis Solo (13/12/2023). Hanya saja, duel itu berstatus laga tunda pekan ke-18.
Bruno Moreira merupakan pemain andalan dengan kontribusi paling apik di Persebaya Surabaya musim ini. Dia sudah mengoleksi sembilan gol dan dua assist dalam 20 pertandingan bersama Tim Bajul Ijo.
Tanpa kehadirannya, slot winger kiri tidak akan hidup seperti biasanya. Apalagi, tidak ada subtitusi yang sepadan untuk mengisi pos penyerang kiri Persebaya Surabaya. Lantas, siapa yang bakal menggantikannya?
Ada beberapa opsi yang bisa dipilih. Oktafianus Fernando dan Kasim Botan bisa dipasang di posisi itu, meski posisi aslinya adalah winger kanan. Lalu, ada pula Robson Duarte yang selama ini ditempatkan sebagai gelandang serang di lini tengah Persebaya Surabaya.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ernando Ari Absen
Selain Bruno Moreira, Persebaya Surabaya juga kehilangan kiper Ernando Ari Sutaryadi yang mengalami cedera engkel. Ernando mengalami cedera itu ketika Tim Bajul Ijo bermain imbang 1-1 kontra Persis Solo, Rabu (13/12/2023).
Dia mengalami benturan dengan pemain Persis dan harus ditarik keluar pada menit ke-73, diganti dengan Andhika Ramadhani. Dengan absennya Ernando Ari, maka di posisi penjaga gawang Persebaya akan mengandalkan Andhika Ramadhani.
"Tentunya kami semua selalu siap ya apabila dipercaya untuk main, tetapi saya sendiri harus waspada dengan kekuatan lawan. Apalagi kita akan bermain tandang, kita semua ingin memutus tren negatif ini," ungkap Andhika.
Dusan Stevanovic Memaksa Tampil
Di sisi lain, bek asing Persebaya Surabaya, Dusan Stevanovic, belum pulih dari cedera engkel. Namun, dia memaksa untuk kembali bertanding pada laga kontra Persikabo 1973, dan mulai berlatih bersama Persebaya sejak Kamis (14/12/2023) lalu.
"Saya belum 100 persen pulih, tetapi saya berharap bisa membantu tim dan membawa tiga poin ke Surabaya. Tentunya saya akan selalu siap bermain apabila dipercaya coach Uston," ungkap Dusan Stevanovic.
Stevanovic mengalami cedera saat pertandingan melawan RANS Nusantara pada pekan ke-21 lalu (1/12/2023). Dia mengalami masalah engkel dan bahkan disebut harus absen selama empat pekan.
Dia sebenarnya tampil sejak menit pertama melawan RANS Nusantara, bahkan didapuk sebagai kapten tim. Sayangnya, dia kemudian harus ditarik di menit ke-68 setelah melakukan tekel kepada pemain RANS yang justru membuatnya cedera.
Persebaya di Periode Sulit
Saat ini, Persebaya masih dalam periode sulit dan berusaha meraih kemenangan di BRI Liga 1 musim ini. Bagaimana tidak, mereka sudah melewati delapan pertandingan terakhir tanpa kemenangan. Itu dimulai dari bermain sama kuat 1-1 melawan Dewa United.
Berikutnya, Bajul Ijo tumbang dalam empat laga beruntun, yakni melawan Persib Bandung (2-3), Bali United (3-1), Persik Kediri (4-0), dan Barito Putera (2-0). Persebaya lantas berhasil tidak terkalahkan di tiga laga berturut-turut, tapi juga tidak menang.
Mereka bermain imbang 0-0 melawan RANS Nusantara, kemudian ditahan seri 1-1 kontra Persija. Hasil 1-1 melawan Persis menambah lengkap derita Persebaya yang belum dinaungi dewi fortuna.
Hasil itu membuat Persebaya Surabaya masih betah di papan bawah klasemen sementara BRI Liga 1 musim ini. Mereka kini berada di posisi ke-14 dengan mengoleksi 25 poin dari 21 laga.
Oleh karena itu, mereka bertekad meraih kemenangan ketika berhadapan dengan Persikabo 1973. Adapun Persikabo masih belum lepas dari hasil negatif dan malah berada di zona degradasi dengan koleksi 15 poin.