Bola.com, Nyon - Arsenal akan menghadapi Porto pada 16 besar Liga Champions 2023/2024. Direktur Olahraga klub, Edu Gaspar, memperingatkan pemain untuk tidak meremehkan kualitas lawan.
Konfederasi Sepak Bola Eropa (UEFA) menggelar undian 16 besar Liga Champions 2023/2024 di Nyon, Swiss, Senin (18/12/2023) petang WIB. Hasilnya Arsenal akan bertandang ke markas Porto di Estadio do Dragao pada leg 1 (22/2/2024), kemudian menjamu wakil Portugal itu di Emirates Stadium pada leg 2 (13/3/2024).
Edu Gaspar menilai, Porto adalah lawan yang bakal memberikan Arsenal tekanan. Itu dibuktikan karena Porto adalah tim berkualitas yang langganan bermain di Liga Champions.
"Kami akan bermain melawan klub yang sangat terbiasa bermain di kompetisi ini karena mereka bermain di kompetisi ini setiap tahun. Mereka juga memiliki banyak pemain dengan pengalaman yang luar biasa," kata Edu Gaspar.
------
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pantan Diremehkan
Edu Gaspar menilai Arsenal sama sekali tak boleh meremehkan Porto. Wakil Portugal itu diketahui punya segalanya untuk bisa menekan Arsenal sehingga pasukan Mikel Arteta wajib fokus sepanjang laga nanti.
"Kami harus memahami bagaimana kami akan bermain dan menghormati mereka sebisa mungkin. Kami akan memainkan permainan kami dan melihat apakah kami bisa melewati tahap ini," ucap Edu Gaspar.
"Kami dapat melihat bagaimana mereka bermain, bagaimana mereka terorganisir, dan para pemain yang mereka miliki. Porto adalah klub yang harus benar-benar siap untuk dilawan atau kami akan mengalami kesulitan," jelas Edu.
Cukup Berimbang
Laga nanti bakal menjadi yang ketujuh dan kedelapan sepanjang sejarah. Sebelumnya, Arsenal dan Porto sudah enam kali bertemu di Liga Champions.
Arsenal meraih tiga kemenangan, Porto meraih dua kemenangan, dan satu laga berakhir imbang. Edu berharap Arsenal bisa mempertahankan level permainan saat melawan Porto.
"Jadi yang harus kami perhatikan adalah mempertahankan level dan cara bermain kami," jelas Edu.