Bola.com, Antalya - Gelandang Timnas Indonesia, Witan Sulaeman, mendapatkan posisi baru sebagai bek kanan ketika menjalani uji coba melawan Libya. Witan mengaku tak masalah dengan perubahan posisi yang diberikan pelatih Shin Tae-yong.
Perubahan posisi yang dialami Witan Sulaeman terjadi pada laga Timnas Indonesia melawan Libya yang digelar pada Selasa (2/1/2024). Pelatih Shin Tae-yong mempercayakan posisi bek kanan pada Witan saat dimainkan pada babak kedua.
Meskipun bermain sebagai bek kanan, tetapi Witan tetap tidak bisa melupakan kebiasaannya sebagai gelandang. Witan sesekali ikut merangsek ke pertahanan lawan.
"Sebelumnya, saya pernah bermain di posisi bek sayap kiri saat bermain di Persija. Saya pikir, tidak jauh berbeda ya," kata Witan Sulaeman.
-----
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tetap Maksimal
Witan Sulaeman mengaku bermain sebagai gelandang maupun bek kanan di Timnas Indonesia tak ada perbedaan. Witan tetap mengikuti instruksi dari pelatih dan memberikan yang terbaik di lapangan.
"Kalau bermain di bek sayap kiri atau kanan Saya juga bermain mengikuti instruksi pelatih dan memberikan yang terbaik untuk bisa membantu tim," tegas Witan Sulaeman.
Timnas Indonesia kembali akan berjumpa Libya pada laga uji coba jilid dua (5/1/2024). Laga ini jadi kesempatan buat Tim Garuda membuktikan perbaikan yang telah dilakukan.
Alasan Shin Tae-yong
Pelatih Shin Tae-yong punya alasan khusus memainkan Witan Sulaeman sebagai bek kanan. Menurut Shin Tae-yong dirinya tak punya pilihan karena kekurangan pemain di area tersebut.
"Situasi harus memainkan semua pemain, mau tidak mau Witan main di bek kanan, Witan pernah main di posisi wingback kiri di Persija dalam skema tiga bek," ujar Shin Tae-yong.
"Saya bertanya kepada Witan dan dia tidak masalah main di situ. Tapi, saya tidak akan memainkan Witan di posisi bek kanan terus di Piala Asia 2023," jelas Shin Tae-yong.
Baca Juga