Timnas Indonesia Dibantai Libya pada Uji Coba Jelang Piala Asia 2023, Indra Sjafri Pasang Badan untuk Shin Tae-yong

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 07 Jan 2024, 18:24 WIB
Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, didampingi Indra Sjafri, saat sesi latihan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Senin (13/1/2020). Sebanyak 51 pemain mengikuti seleksi untuk memperkuat skuat utama Timnas Indonesia U-19. (Bola.com/M Iqbal Ic

Bola.com, Jakarta - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, memaklumi kekalahan 0-4 yang dialami Timnas Indonesia dari Libya pada uji coba jilid pertama (2/1/2024). Menurut Indra Sjafri, itu merupakan sesuatu yang normal.

Timnas Indonesia menelan kekalahan 0-4 dari Libya pada laga uji coba jelang Piala Asia 2023. Kekalahan itu menimbulkan kritikan dari masyarakat karena menganggap pelatih Shin Tae-yong melakukan eksperimen aneh.

Advertisement

Memang pelatih Shin Tae-yong memainkan sejumlah pemain bukan pada posisi aslinya. Namun, Indra Sjafri menilai eksperimen pada laga uji coba merupakan sesuatu yang biasa dicoba.

"Namanya uji coba pasti ada hal yang dicoba. Event resmi yang menjadi ukuran tim itu oke atau tidak," kata Indra Sjafri di Jakarta (4/1/2024).

-----

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Butuh Waktu

Penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick, berduel dengan pemain Libya dalam laga uji coba pertama kedua tim yang digelar di Titanic Mardan Stadium, Antalya, Turki, Selasa (2/1/2024) malam WIB. Timnas Indonesia kalah 0-4 dalam laga tersebut. (Bola.com/Dok. PSSI)

Indra Sjafri juga menyebut kekalahan yang dialami Timnas Indonesia pada uji coba merupakan sesuatu yang wajar. Apalagi para pemain sudah lama tidak bermain bersama.

"Pada masa uji coba, apalagi pemain sudah lama tidak berkumpul dan banyak pemain baru. Tentu coach Shin Tae-yong butuh waktu agar solid," jelas Indra Sjafri.

Timnas Indonesia kembali menghadapi Libya pada uji coba jilid kedua (5/1/2024). Laga ini bisa dimaksimalkan pasukan Shin Tae-yong untuk menunjukkan hasil evaluasi yang sudah dilakukan.

3 dari 5 halaman

Dihitung Poin FIFA

Timnas Indonesia kalah 0-4 dari Timnas Libya. (Bola.com/Dok.PSSI).

Timnas Indonesia kembali akan menghadapi Libya pada uji coba kedua yang digelar di Titanic Mardan Stadium. Erick Thohir menyebut laga ini yang akan masuk hitungan poin FIFA.

Dengan demikian, masing-masing tim hanya boleh melakukan lima pergantian pemain. Laga ini jadi kesempatan buat pelatih Shin Tae-yong untuk menurunkan susunan pemain terbaik.

"Pertandingan kedua tanggal 5 Januari baru akan mengikuti aturan FIFA dan ada penghitungan poin FIFA," tegas Erick Thohir.

4 dari 5 halaman

Jadwal Timnas Indonesia di Piala Asia 2023

Selebrasi pemain Timnas Indonesia, Muhammad Ramadhan Sananta (tengah) bersama rekannya, Witan Sulaeman (kiri) dan Asnawi Mangkualam setelah mencetak gol ke gawang Brunei Darussalam pada laga putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/2023) malam WIB. (Bola.com/Abdul Aziz)

Penyisihan Grup D Piala Asia 2023

  • 15/1/2024 - Timnas Indonesia Vs Irak
  • 19/1/2024 - Vietnam Vs Timnas Indonesia
  • 25/1/2024 - Jepang Vs Timnas Indonesia
5 dari 5 halaman

Daftar Skuad Timnas Indonesia di Piala Asia 2023

Starting XI Timnas Indonesia Vs Libya dalam laga uji coba di Antalya, Turki, Selasa (2/1/2024) malam WIB. (Instagram/Timnas Indonesia)

Kiper

  • 1. Syahrul Trisna - Persikabo 1973
  • 2. Muhamad Riyandi - Persis Solo
  • 3. Ernando Ari - Persebaya Surabaya

Bek

  • 4. Justin Hubner - Wolverhampton Wanderers U-21
  • 5. Edo Febriansyah - Persib Bandung
  • 6. Wahyu Prasetyo - PSIS Semarang
  • 7. Rizky Ridho - Persija Jakarta
  • 8. Jordi Amat - Johor Darul Ta'zim
  • 9. Elkan Baggott - Ipswich Town
  • 10. Sandy Walsh - KV Mechelen
  • 11. Shayne Pattynama - Viking FK
  • 12. Asnawi Mangkualam - Jeonnam Dragons
  • 13. Pratama Arhan - Tokyo Verdy

Gelandang

  • 14. Saddil Ramdani - Sabah FC
  • 15. Marc Klok - Persib Bandung
  • 16. Ricky Kambuaya - Dewa United
  • 17. Witan Sulaeman - Bhayangkara FC
  • 18. Egy Maulana Vikri - Dewa United
  • 19. Yakob Sayuri - PSM Makassar
  • 20. Marselino Ferdinan - KMSK Deinze
  • 21. Ivar Jenner - Jong Utrecht

Penyerang

  • 22. Hokky Caraka - PSS Sleman
  • 23. Ramadhan Sananta - Persis Solo
  • 24. Dendy Sulistyawan - Bhayangkara FC
  • 25. Dimas Drajad - Persikabo 1973
  • 26. Rafael Struick - ADO Den Haag

Berita Terkait