Bola.com, Antalya - Timnas Indonesia kembali menelan kekalahan saat menghadapi Timnas Libya, Jumat (5/1/2024) malam WIB. Pada laga yang digelar di Stadion Titanic Mardan, Antalnya, Turki itu, Garuda keok 1-2.
Namun, kekalahan ini sedikit lebih baik ketimbang pertemuan pertama keduanya pada Selasa (2/1/2024). Saat itu Timnas Indonesia kalah 0-4.
Yakob Sayuri mencetak gol untuk Timnas Indonesia pada menit keenam. Sementara dua gol balasan Libya dicetak ooleh Osama Al Shremi dan Ahmed Ekrawa.
Pada kesempatan kali ini Bola.com ingin mengulas performa para pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Siapa pemain yang paling bersinar?
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ivar Jenner - 7,5
Ivar Jenner menjadi pemain naturalisasi paling bersinar pada laga ini. Jenner bermain dengan baik di lini tengah.
Pemain FC Utrecht itu memberikan satu assit kepada Yakob Sayuri di babak pertama. Beberapa kali, Jenner juga mampu melepaskan umpan berbahaya ke lini pertahanan Libya.
Tak hanya itu, kerjas keras Ivar Jenner juga sangat terlihat. Ia tampak aktif mengejar bola dan melakukan tekel kepada lawan.
Jordi Amat - 6,5
Performa Jordi Amat harus diakui membaik dibandingkan laga pertama. Pemain berusia 31 tahun itu mampu mneunjukkan sisi kepemimpinan yang baik di lini belakang.
Jordi Amat beberapa kali juga cukup tenang ketika memotong umpan-umpan silang berbahaya dari para pemain Libya.
Elkan Baggott - 6,5
Elkan Baggott memulai laga dengan tidak terlalu baik. Ia sudah menerima kartu kuning ketika laga baru berjalan dua menit.
Namun, perlahan tapi pasti Elkan Baggott mampu memperbaiki penampilannya. Salah satu aksi terbaik Baggott adalah ketika melakukan blok pada peluang emas Libya di menit ke-68.
Justin Hubner - 6
Justin Hubner dipasang sebagai gelandang bertahan pada laga ini. Hubner memerankan peran yang salam ini diemban oleh Marc Klok.
Pada awal laga, Jutin Hubner agak terlihat kagok. Sebab, ini bukan posisi aslinya. Namun, seiring bejalannya pertandingan ia bisa beradaptasi meski ia harus memperbaiki banyak hal.
Justin Hubner memiliki dua peluang emas pada babak kedua. Satu tembakan berhasil ditahan kiper, sementara satu yang lain diblok pemain belakang Libya.
Rafael Struick - 5,5
Shin Tae-yong memasang Rafael Stuick di posisi penyerang pada laga ini. Struick dibantu Marselino Ferdinan dan Witan Sulaeman.
Namun, performa Stuick tidak terlalu baik. Pemain Ado Den Haag itu kesulitan dalam menciptakan situasi yang berbahaya di lini belakang Libya. Struick pun ditarik keluar pada menit ke-75.
Sandy Walsh - 5
Sandy Walsh baru dimainkan ketika babak kedua berjalan 75 menit. Tak banyak yang bisa dilakukan pemain KV Mechelen ini.