Kesehatan Franz Beckenbauer diketahui semakin menurun setelah kepergian sang putra, Stephan pada 2015 lalu. Sejak itu, Beckenbauer berjuang melawan penyakit parkinson, dimensia, dan juga melakukan operasi jantung. (AP Photo/Kent Gilbert)
Franz Beckenbauer (kedua kanan) merupakan salah satu pemain sepak bola terhebat yang pernah ada. Ia memulai karier sebagai pemain yang berposisi sebagai gelandang. Namun, pada akhir tahun 60-an, Beckenbeauer mulai turun bermain sebagai bek tengah. (AP Photo/File)
Franz Beckenbauer (kiri) bukanlah bek tengah biasa. Pemain yang memiliki julukan Der Kaiser alias Sang Kaisar tersebut merupakan seorang sweeper alias libero yang andal, yaitu peran bek tengah yang diberi kebebasan untuk naik ke depan, mengisi lini tengah untuk membuat intersep, membawa bola, bahkan menjadi inisiator serangan. Saking spesialnya, banyak tim Eropa yang mencoba menerapkan taktik yang sama di era 80-an dan 90-an. (AFP/Staff)
Franz Beckenbauer telah meraih 17 trofi di level klub dan dua gelar juara dengan Timnas Jerman Barat selama berkarier sebagai pesepak bola. Salah satunya adalah Piala Dunia 1974. (AP Photo/File)
Di bidang penghargaan individu, Franz Beckenbauer tercatat telah dua kali mendapatkan penghargaan individu Ballon d'Or. (AP Photo/Lohmann)
Franz Beckenbauer merupakan satu dari tiga orang yang pernah menjuarai Piala Dunia sebagai pemain (1974) dan pelatih (1990). Dua nama selain dirinya yaitu Mario Zagallo dan Didier Deschamps. (AFP/Staff)
Jika Brasil punya Pele dan Argentina punya Maradona, maka Jerman punya Beckenbauer. Selamat jalan Der Kaiser. (AP Photo/Jason DeCrow)