Bola.com, Jakarta - Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, membawa kabar baik untuk para penggemar. Penyerang Chelsea, Christopher Nkunku dipastikan tidak mengalami cedera yang parah.
Christopher Nkunku belum lama ini bermain di skuad utama Chelsea. Pemain asal Prancis itu sempat absen lama sejak awal musim karena cedera.
Ia sempat memperkuat The Blues dalam tiga laga beruntun pada Desember 2023, masing-masing melawan Wolves, Crystal Palace, dan Luton Town. Bahkan saat menghadapi Wolves, Nkunku mencetak gol untuk The Blues yang kalah 1-2 dalam laga itu.
Namun, baru-baru cedera menimpa Nkunku lagi. Ia mengalami cedera sehingga harus absen dalam laga kontra Preston North End di Piala FA pada akhir pekan lalu.
Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino baru-baru ini memberikan update seputar kondisi Nkunku. Ia memastikan sang striker tidak mengalami cedera yang serius.
====
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Cedera Ringan
Dalam konferensi pers baru-baru ini, Mauricio Pochettino mengonfirmasi kondisi cedera Christopher Nkunku. Ia menyebut sang penyerang mengalami cedera ringan.
Otomatis, cedera itu tidak akan membuat Nkunku terlalu lama absen dari skuad Chelsea.
"Cedera yang ia alami sekarang bukanlah cedera lamanya yang kumat. Ia mengalami cedera ringan di bagian pinggang, bukan di bagian lutut," ujar Pochettino.
Jangan Buru-Buru
Mauricio Pochettino menyebut Christopher Nkunku sebenarnya bisa saja comeback pada tengah pekan ini. Namun, ia menolak buru-buru memainkan sang penyerang.
"Sekarang kami benar-benar berhati-hati dengannya, karena dia sebelumnya sudah absen selama enam bulan karena cedera yang ia alami," ujar pelatih asal Argentina itu.
"Dia tidak akan kami libatkan di pertandingan besok. Namun, kita lihat nanti apakah ia bisa bermain pada Sabtu nanti," pungkasnya.
Sumber: Sportsmole
Disadur dari: Bola.net (Serafin Unus Pasi, published 9/1/2024)