Bola.com, Tokyo - Karier Pratama Arhan di Jepang resmi berakhir. Tokyo Verdy memberikan konfirmasi bahwa mereka tak memperpanjang kontrak pemain Timnas Indonesia tersebut.
Kontrak Pratama Arhan bersama Tokyo Verdy diketahui berakhir pada akhir Desember lalu. Verdy tak tertarik untuk memperpanjang kontrak itu.
"Kontrak Arhan telah habis dan ia akan meninggalkan tim setelah musim 2023," begitu bunyi rilis dari Tokyo Verdy yang diterima Bola.com, Sabtu (13/1/2024).
Pratama Arhan digeat Tokyo Verdy dari PSIS Semarang pada Maret 2022. Saat itu, Arhan digaet setelah tampil apik bersama PSIS dan Timnas Indonesia.
----
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Hanya 4 Laga
Pratama Arhan memang kesulitan mendapatkan tempat utama di Tokyo Verdy. Selama dua tahun kariernya di di klub tersebut, Arhan hanya bermain di empat laga resmi.
Pratama Arhan pun mengucapkan salam perpisahan kepada Tokyo Verdy. Pemain asal Blora, Jawa Tengah itu juga berterima kasih kepada pihak yang telah mendukung kariernya selama ini.
"Terima kasih atas support dan dukungannya yang begitu besar selama ini. Untuk mengembangkan kemampuan sepak bola saya agar menjadi lebih baik lagi, Saya telahmengambil keputusan baru pada musim laga tahun ini," katanya.
Menuju Korea Selatan?
Banyak isu yang berkembang mengenai kelanjutan karier Pratama Arhan. Ada yang menyebut ia bisa kembali berlaga di BRI Liga 1.
Ada pula isu yang mengatakan Pratama Arhan akan melanjutkan kariernya di Korea Selatan. FC Seoul disebut-sebut tertarik memboyong pemain berusia 21 tahun itu.
Saat ini Pratama Arhan tengah fokus membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023. Keputusan mengenai masa depan kariernya tampaknya akan diputuskan selepas ajang itu.
Baca Juga
Teka-teki Klub Baru Pratama Arhan Jika Pulang Kampung di BRI Liga 1 2024/2025: Pilih Ikut Kakak atau Tepati Janji?
Bukan Hanya Blunder Rotasi, Shin Tae-yong juga Telat Lakukan Pergantian Pemain saat Timnas Indonesia Dihajar China
Baru Masuk, Sekali Lempar Berujung Gol, Pratama Arhan Masih Menjadi Senjata Rahasia Timnas Indonesia