Bola.com, Jakarta Juventus dikabarkan telah mengadakan pembicaraan dengan gelandang Al Ettifaq, Jordan Henderson mengenai potensi peminjaman.
Henderson mengakhiri masa kerja gemilang selama 12 tahun bersama Liverpool dan mengikuti jejak sejumlah nama terkenal lainnya ke Timur Tengah, di mana pada awalnya dilaporkan bahwa ia berpenghasilan sekitar £700.000 per minggu.
Mantan kapten Liverpool itu dikabarkan ingin keluar dari klub Liga Pro Saudi hanya beberapa bulan setelah kepindahannya ke tim asuhan Steven Gerrard.
Pemain berusia 33 tahun ini membantah klaim tersebut dan bersikeras bahwa kepindahannya ke Arab Saudi tidak bermotif finansial, namun ia masih diyakini mendapat penghasilan £350.000 seminggu di negara Teluk tersebut.
Klub Redup
Henderson mengumumkan keinginannya untuk mengembangkan permainan di negara tersebut dan menjadi pengaruh positif, namun langkahnya mendapat kritik karena dukungannya terhadap Komunitas LGBTQ+.
Henderson telah memberikan pengaruh untuk Al Ettifaq dengan lima assist dari 19 pertandingan di semua turnamen. Namun, tim asuhan Steven Gerrard gagal memenangkan satu pun dari delapan pertandingan terakhir mereka di Liga Pro Saudi dalam performa yang menyedihkan.
Krisis kemenangan membuat Al Ettifaq mendekam di posisi kedelapan, 28 poin di bawah pemimpin klasemen Al-Hilal. Klub juga kehilangan asisten manajer Ian Foster ke Plymouth Argyle.
Pinjaman
Rendahnya jumlah penonton juga diyakini menjadi faktor keinginan Henderson untuk kembali ke Eropa. Reuni Liverpool tidak mungkin terjadi dan tidak jelas apakah tim Liga Inggris lain bersedia menyambutnya kembali.
Menurut, Sky Sports News, Juventus bisa menawarkan pemain berusia 33 tahun itu jalan kembali ke benua asalnya, meski ada perbedaan pendapat mengenai jangka waktu kemungkinan kesepakatan pinjaman.
Henderson rupanya ingin menghabiskan 18 bulan ke depan kariernya dengan status pinjaman di Allianz Stadium, namun Si Nyonya Tua hanya bersedia memberikan sanksi kesepakatan hingga akhir musim.
Sumber: Sky via Sportsmole