Hadapi Daejeon Hana Citizen, Bali United Tak Pikirkan Menang Atau Kalah

oleh Alit Binawan diperbarui 22 Jan 2024, 22:15 WIB
Selebrasi gol dari Jefferson Assis (kiri) ditemani Irfan Jaya usai menjebol gawang Arema FC pada lanjutan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Wayan Dipta, Gianyar, Senin (4/12/2023). (Bola.com/Alit Binawan)

Bola.com, Hanoi - Bali United sudah tiba di Hanoi untuk bertarung di Hana Bank - BidV Cup. Lawan pertama Bali United adalah klub K-League 1 Daejeon Hana Citizen di Stadion Hang day, Hanoi, pada Selasa (23/1/2024).

Format turnamen ini, tim yang menang di laga perdana, akan langsung melaju ke final. Sedangkan yang kalah akan bertarung untuk memperebutkan peringkat tiga.

Advertisement

Apapun hasil yang diraih Bali United, otomatis akan menghadapi Hanoi FC atau Cong An Ha Noi FC atau yang karib disebut Hanoi FC.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra menyebutkan rasa terima kasihnya kepada panitia penyelenggara karena undangan yang tertuju kepada salah satu wakil di AFC Cup 2023 ini.

“Saya ucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana karena Bali United diikutsertakan dalam turnamen ini. Kami punya persiapan bagus sebelum kembali melanjutkan kompetisi Liga 1 di bulan Februari mendatang," bebernya.

"Kami bisa kembali merasakan kompetisi internasional menghadapi tim kuat dari Korea Selatan dan Vietnam. Kami akan kembali mewakili Indonesia di ajang turnamen internasional kali ini,” tambah Teco.

2 dari 3 halaman

Ajang Penting

Pemain Persija Jakarta, Ryo Matsumura (kiri) terjatuh saat berebut bola dengan pemain Bali United, Elias Dolah pada laga pekan ke-13 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (24/9/2023). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Dua laga di Vietnam tentu menjadi ajang penting bagi skuad asuhan Teco mengingat anak asuhnya sempat diliburkan selama tiga pekan pada bulan Desember lalu. Apalagi Bali United juga melakukan persiapan untuk pekan ke-24 BRI Liga 1 2023/2024 pada Februari mendatang menghadapi Persik Kediri.

Bagi Bali United, laga di Hanoi juga menjadi adaptasi penting karena cuaca di Hanoi cukup dingin. Berbeda dengan cuaca di Indonesia. Rata-rata, cuaca di sana antara 16-20 derajat celcius. Mungkin hanya pemain asing yang mudah beradaptasi dengan cuaca dingin. Bagi pemain lokal, ini tentu menjadi sebuah tantangan tersendiri.

“Ya, kami cuaca di Bali saat ini biasanya panas dan tahun lalu kami juga bermain di beberapa negara luar negeri, salah satunya melawan Central Coast Mariners, Australia yang saat itu cuaca dingin. Kemarin kami tiba di Vietnam dan hari ini kami akan latihan mencoba beradaptasi dengan cuaca dan lapangan. Saya percaya dengan para pemain bisa cepat beradaptasi dengan cuaca dan situasi di sini,” ungkap Teco.

3 dari 3 halaman

23 Pemain

Laga Bali United kontra Daejeon Hana Citizen sendiri berlangsung pada pukul 20.00 WITA. Pelatih kelahiran Rio De Janeiro tersebut memboyong 23 pemain ke Hanoi. Minus Mohammed Rashid dan Elias Dolah yang masih di Piala Asia 2023 dan I Kadek Arel Priyatna yang sedang menjalani pemusatan latihan bersama Timnas U-20 di Jakarta.

Target juara pun tidak ada di dalam benak Teco.

"Kami tidak ada target juara, target kami adalah persiapan tim di dalam liga, kami bawa 23 pemain di sana, target pasang semua di sana buat persiapan mereka di liga lawan Persik Kediri," jelasnya.

Namun Bali United sudah melakukan persiapan yang matang untuk turnamen kali ini dan memulai latihan di Bali United Training Center sejak 11 Januari. “Kami sudah memulai dengan latihan fisik,” ujarnya.

Berita Terkait