Bola.com, Jakarta - Ketua PSSI, Erick Thohir, mengirimkan sesuatu kepada Timnas Kirgistan yang membantu Timnas Indonesia lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 Qatar.
"Kemarin, saya sudah minta untuk dikirim sesuatu ke Kirgistan," ujar Erick Thohir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2024) malam WIB.
"Bukan berarti kami disangka melakukan ini. Ya, saya mengucapkan terima kasih kepada Kirgistan," imbuh pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) RI.
Namun, Erick Thohir tidak mengungkap sesuatu yang dikasihkan kepada Kirgistan. Bentuk dari pemberian itu masih misterius.
===
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Peran Krusial Kirgistan
"Tetapi, begini. Kalau kita mau Timnas Indonesia kuat, kita tidak boleh bergantung dengan negara lain. Sebab, harus dari diri kita yang benar-benar mempersiapkan," imbuh Erick Thohir.
Kirgistan berkontribusi besar atas keberhasilan Timnas Indonesia melaju ke 16 besar Piala Asia 2023 dengan mengimbangi Timnas Oman 1-1 pada Kamis (25/1/2024) malam WIB.
Buntut gagal mengalahkan Kirgistan, Oman tidak bisa menggeser Timnas Indonesia di peringkat keempat ranking ketiga terbaik Piala Asia 2023.
Nyimak Fenomena Joel Kojo
"Saya mengucapkan terima kasih kepada pemain hingga pelatih Timnas Indonesia yang terus konsisten dan tidak liburan pada Desember tahun lalu," ucap Erick Thohir.
Selain itu, Erick Thohir juga ngeh dengan fenomena yang terjadi di media sosial. Penyerang Kirgistan, Joel Kojo, diserbu netizen Indonesia.
Jumlah Followers Melesat
Warganet ramai-ramai mengikuti dan mengomentari akun Instagram Joel Kojo, @kojo_joel_10, yang menjadi pencetak gol penyama kedudukan Kirgistan ketika melawan Oman.
"Sudah dijawab oleh suporter, pemain Kirgistan yang tadinya followers Instagramnya 27 ribuan sekarang menjadi 150 ribuan dan juga trending topic," ungkap Erick Thohir.