Liga Inggris: Legenda MU Minta Marcus Rashford Lebih Dewasa dan Pikirannya Tenang

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 30 Jan 2024, 12:15 WIB
Striker Manchester United terlihat lesu dalam pertandingan Liga Inggris melawan West Ham United di London Stadium, Sabtu, 23 Desember 2023. MU kalah 0-2 dari West Ham. (Ben Stansall / AFP)

Bola.com, Jakarta Legenda Manchester United, Nicky Butt, meminta Marcus Rashford mengatur pikirannya.

Penyerang tengah itu sekali lagi menjadi sorotan media setelah dikeluarkan dari skuad pada akhir pekan lalu.

Advertisement

Rashford tidak terlibat saat MU melawan Newport County di Piala FA karena ia mengaku sakit untuk latihan pada hari sebelumnya. Namun, dia terlihat di klub malam Belfast beberapa jam sebelumnya.

"Rashford adalah talenta kelas dunia yang tidak bahagia dalam hidupnya atau sepak bola atau apa pun itu," katanya

"Dia hanya tidak senang. Dan saya memberi tahu anak saya yang berusia 16 tahun, 'jika kamu tidak senang bermain sepak bola, maka kamu tidak akan bermain bagus'. Jadi itulah posisinya. Apa pun dinamikanya, saya tidak menyukainya."

2 dari 4 halaman

Denda

Sejumlah pemain Manchester United melakukan selebrasi setelah memenangkan babak adu penalti pada laga semifinal Piala FA 2022/2023 melawan Brighton di Stadion Wembley, London, Minggu (23/04/2023). MU menang dengan skor 7-6. (AP Photo/Kirsty Wigglesworth)

Rashford dilaporkan sakit untuk latihan pada Jumat (26/1/2024) dan kemudian melewatkan pertandingan MU kontra Newport County di Piala FA keesokan harinya.

Manajer Erik Ten Hag mengabarkan Rashford sakit. Akhirnya ketahuan, Rashford terlihat di klub malam di Belfast, Irlandia Utara pada Kamis malam..

Ten Hag menegaskan akan menangani masalah tersebut tetapi menolak untuk mengkonfirmasi apakah Rashford telah berbohong kepadanya atau tidak selama kunjungan ke klub malam tersebut.

Menurut The Sun, MU kini memutuskan untuk mengenakan denda besar kepada Rashford karena mereka menghukum pemain Inggris itu karena berpesta di Irlandia Utara.

 

3 dari 4 halaman

Komentar Butt

Gelandang Manchester United, Nicky Butt (kiri) berebut bola dengan bek AS Monaco, Djibril Diawara pada laga leg kedua perempatfinal Liga Champions 1997/1998 di Old Trafford Stadium, Manchester (18/3/1998). Setelah tak bertuan pada 1995/1996 selepas kepergian Paul Ince, Nicky Butt mewarisi jersey bernomor punggung 8 pada 1996/1997 hingga 2003/2004. Pada awal musim 2004/2005 Nicky Butt hijrah ke Newcastle United. (AFP/Gerry Penny)

“Saya sangat defensif terhadap Marcus karena saya sudah mengenalnya sejak dia berusia delapan tahun dan mungkin saya bukan orang yang tepat untuk berbicara tentang dia karena saya sangat setia kepada orang-orang yang sangat saya sayangi dan dia adalah salah satu dari kami," katanya.

"Dan dia adalah pemuda yang hebat, bakat yang luar biasa, tapi bahkan menurut saya dia perlu membenahi pikirannya karena dia tidak bahagia saat ini dan dia tidak bekerja cukup keras. Saya tahu apa yang saya pikirkan, tapi saya tidak bisa membandingkannya," lanjutnya.

4 dari 4 halaman

Posisi MU

Berita Terkait