Bola.com, Jakarta - Mantan pelatih Timnas Indonesia U-17, Iwan Setiawan, meminta pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk membahas urusan masa depannya secara internal dengan PSSI.
Iwan Setiawan mengatakan, Shin Tae-yong seharusnya memberi tahu PSSI lebih dulu terkait tawaran dari tim lain yang diungkapkannya kepada media Korea Selatan, Sports Khan.
"Shin Tae-yong sebaiknya fokus dulu saja dengan pencapaian target yang dibebani oleh PSSI. Negosiasi kontrak dengan embel-embel pemenuhan target itu biasa di dunia sepak bola profesional," ujar Iwan Setiawan dalam keterangan tertulisnya.
"Tidak etis sekali Shin Tae-yong tiba-tiba bilang ke media Korea Selatan jika mendapatkan tawaran melatih negara lain."
"Sebaiknya, soal ini bisa disampaikan langsung ke PSSI secara internal. Apalagi ia masih terikat kontrak dengan Timnas Indonesia dan target lain yang harus dituntaskan setelah meloloskan Timnas Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia 2023," imbuh Iwan Setiawan.
===
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Puji Kinerja Shin Tae-yong
Namun, Iwan Setiawan tetap memuji kinerja Shin Tae-yong selama empat tahun melatih Timnas Indonesia sejak Januari 2020, yang kontraknya akan habis pada Juni 2024.
"Dia telah menciptakan budaya baru di Timnas Indonesia. Pemain mempunyai etos kerja keras yang bagus. Saya yakin PSSI juga melihat hal tersebut dan mereka amat hati-hati berkaitan dengan perpanjangan kontrak. Beliau tidak perlu gelisah, konsentrasi saja pada pencapaian target," tutur Iwan Setiawan.
Shin Tae-yong ditargetkan PSSI untuk meloloskan Timnas Indonesia ke 16 besar Piala Asia 2023 dan timnas U-23 ke babak delapan besar Piala Asia U-23 2024.
Nilai PSSI Sudah Profesional
Shin Tae-yong sudah mewujudkan target yang pertama, tinggal memimpin timnas U-23 di Piala Asia U-23 2024 Qatar yang akan digelar pada 15 April-3 Mei 2024.
Bila mampu mencapai permintaan dari PSSI itu, maka kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia dapat diperpanjang selama tiga tahun lagi hingga 2027.
"Saya nilai PSSI sudah profesional, dengan menjadikan dua target itu ukuran untuk perpanjang kontrak Shin Tae-yong hingga 2027," ucap Iwan Setiawan.
"Jika PSSI sudah komitmen, maka seharusnya Shin Tae-yong juga. Dia sudah mencapai satu di antara target yang digariskan, jadi tenang saja. Publik juga melihat kok hasil kerjanya," katanya.
Transfer Ilmu ke Pelatih Lokal
"Apalagi jika berkaca dari prestasi Timnas Indonesia, Shin Tae-yong banyak pekerjaan rumah dalam hal strategi bertahan dan menyerang," ujar Iwan Setiawan.
"Lihat saja dari enam laga terakhir, gawang Timnas Indonesia sudah kebobolan 20 gol. Terus para strikernya kurang tajam karena minim cetak gol. Itu hal-hal yang harus Shin Tae-yong pikirkan ketimbang bicara soal tawaran kontrak negara lain."
"Dia wajib melakukan transfer ilmu ke pelatih lokal. Ikut berperan dalam pembinaan, semacam membuat kurikulum yang jadi pegangan. Jika kita punya satu sistem of play yang bagus, siapapun yang menjalankannya akan mudah ke depannya," papar mantan pelatih Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya ini.
Baca Juga