Bola.com, Yogyakarta - Skuad PSIM Yogyakarta sudah kembali ke Yogyakarta pasca melakoni pertandingan terakhir Grup X babak 12 besar Pegadaian Liga 2 2023/2024. Tim besutan Kas Hartadi itu tiba di Kota Gudeg pada Minggu (04/02/2024) siang.
Seperti diketahui, klub yang dijuluki Laskar Mataram itu gagal melaju ke semifinal Liga 2 karena kalah head to head dari Persiraja Banda Aceh dengan poin sembilan. Pada klasemen akhir, PSIM finis di posisi ketiga.
Persiraja lolos ke babak empat besar sebagai runner up terbaik. Mereka menemani Semen Padang yang keluar sebagai juara Grup X dengan torehan 10 angka. Adapun dua tim dari grup lain yang sukses melenggang ke semifinal adalah Malut United dan PSBS Biak.
Pada laga pamungkas yang digelar di Stadion Baharoeddin Siregar, Deli Serdang, Sabtu (3/2/2024) sore, PSIM sebetulnya sukses menaklukkan PSMS Medan dengan skor tipis 2-1.
Gol Laskar Mataram dicetak oleh I Nyoman Sukarja pada menit ke-21 dan Savio Sheva (75'). Sementara tuan rumah cuma mampu membalas lewat Gunawan Sihaloho (79').
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Manajemen Meminta Maaf
Kegagalan melenggang ke fase berikutnya cukup menyesakkan bagi PSIM Yogyakarta. Apalagi, mereka harus gugur lantaran kalah head to head dari tim lain.
Harapan mereka untuk mencicipi panggung Liga 1 musim depan pun harus tertunda untuk sekian kalinya.
Manajer PSIM Yogyakarta, Dyaradzi Aufa Taruna, menyampaikan permohonan maaf atas kegagalan tim lolos ke semifinal Liga 2. Razzi, begitu ia akrab disapa juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh suporter yang selama ini setia mendukung Laskar Mataram.
"Kami mohon maaf, sungguh-sungguh minta maaf hasilnya kami gagal promosi ke Liga 1. Pemain, pelatih dan saya sebagai manajer tim juga sudah berupaya semaksimal mungkin," ujar Razzi.
"Saya mewakili manajemen dan tim juga minta maaf kepada suporter karena hasilnya kami gagal ke semifinal. Kami sungguh-sungguh minta maaf hasilnya kita gagal promosi ke Liga 1," sambungnya.
Semoga Semakin Kompak
Ucapan terima kasih juga disampaikan pemain PSIM Yogyakarta, Ari Maring. Menurut winger berusia 25 tahun itu, dukungan yang diberikan suporter sepanjang musim ini sangat luar biasa.
"Bagi saya dukungan itu sangat luar biasa. Semoga ke depan PSIM Yogyakarta semakin kompak lagi," kata Ari Maring.
Ari Maring didatangkan Laskar Mataram pada awal musim ini. Pemilik nama lengkap Risman Ariyanto Maring itu tampil mengesankan dan selalu jadi andalan pelatih Kas Hartadi. Dia juga sukses mencetak lima gol plus tiga assist dari 17 pertandingan.
Satu gol dan dua assist di antaranya dibukukan di babak 12 besar Liga 2. Secara keseluruhan, Ari Maring mencatatkan 1.490 menit bermain buat PSIM Yogyakarta.
Sambut Kepulangan Tim
Meski gagal lolos ke semifinal, kepulangan penggawa PSIM Yogyakarta dari Medan disambut antusias oleh suporter.
Ratusan pendukung Laskar Mataram hadir secara langsung ke Wisma PSIM, Jalan Mawar No 1, Baciro, Gondokusuman, Yogyakarta untuk memberikan dukungan moril.
Hariono dkk. tiba di wisma PSIM Yogyakarta pada Minggu (4/2/2024) sekitar pukul 14.30 WIB. Kedatangan tim Laskar Mataram disambut dengan lagu Aku Yakin Dengan Kamu (AYDK).