Bola.com, Jakarta - Pasar Ultimate Team memiliki ciri khusus, yakni banyak pemain bintang yang menjadi rebutan meski harganya selangit. Namun, bukan berarti kondisi itu selalu terjadi. Ada juga ikon nama besar yang justru diremehkan alias nyaris tak mendapat atensi para manajer.
Uniknya, justru para legenda klub raksasa yang berstatus diremehkan. Selama karier di dunia nyata, para pemain tersebut memiliki kehebatan khusus, berkualitas tinggi dan bisa melakukan berbagai opsi ketika pertandingan.
Tag "diremehkan" sering kali berasal dari faktor-faktor seperti fandom yang terbatas, praduga, atau kurangnya pengetahuan tentang para pemain tersebut. Selain itu, ikon-ikon ini sudah lama pensiun dari sepak bola, profil detail mereka mungkin tidak diketahui secara luas.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Para Legenda
Setidaknya ada lima nama berstatus legenda di dunia nyata, namun diremehkan publik ketika masuk ke Ultimate Team di EA FC 24. Nama pertama adalah John Barnes. Legenda Liverpool ini hanya memiliki rating 87.
Beberapa poin kemampuan memang tak terlalu menonjol. Sebut saja, ia hanya punya kemampuan memotivasi di angka 89 dan fisik (83). Padahal, Barnes punya kekuatan dinamis di sayap kiri. Harga kartu Barnes ada di angka 76.500 koin FUT.
Nama berikutnya datang dari legenda Real Madrid, Davor Suker. Ikon ini beroperasi sebagai CF dan LW, dengan rating 89. Nilai tersebut memang sangat rendah jika dibandingkan dengan prestasi sang bomber ketika masih aktif.
Pemain berkebangsaan Kroasia tersebut memiliki kemampuan motivasi di angka 90 dan dribel (89). Oleh karena itulah, selain sebagai target man, ia juga bisa beroperasi di bagian sayap.
Para manajer bisa menggunakan kartu ini di sisi LM atau CAM, dengan tambahan fitur Quick Step PlayStyle Plus dan Trivela PlayStyle. Satu di antara keunggulan Suker adalah stamina, yang berada di angka 87, sehingga bisa bermain selama 90 menit. Harga kartu ini ada di angka 95 ribu koin FUT.
Jagoan Wanita
Selanjutnya, ada nama Nadine Keßler, yang beroperasi sebagai CM dengan rating 90. Ia pesepak bola wanita, dengan kemampuan sebagai dirigen lini tengah. Ia memiliki umpan dengan rating 90, mengontrol bola (93), dribel (88) dan menembak (87).
Sekadar diketahui, Nadine Keßler berstatus Pemain Terbaik Dunia FIFA 2014. Ia menikmati masa bermain lima tahun yang signifikan bersama VfL Wolfsburg. Kartu khusus ini berfungsi sebagai penghormatan yang layak atas kariernya yang masyhur. Harga kartu ini ada di angka 198 ribu.
Bintang Lain
Bintang selanjutnya yang tergolong diremehkan adalah Sonia Bompastor, dengan rating 89, dan berposisi paling oke sebagai bek kiri. Nilainya tergolong rendah, jauh dibandingkan dengan kontribusi ketika ada di lapangan sebenarnya.
Bompastor memegang kehormatan sebagai individu pertama yang memenangkan Liga Champions Wanita, baik sebagai pemain maupun manajer bersama Lyon. Kartu ini berfungsi sebagai penghormatan yang pantas atas pencapaiannya luar biasa.
Atribut lengkap dari kartu tersebut, termasuk kemampuan motivasi di angka 90, dribel (88), bertahan (85) dan berharga 245 ribu koin.
Aura Barcelona
Terakhir, ada nama Hristo Stoichkov. Ia bisa bermain sebagai strker, namun rating tertinggi maksimal ketika ada di area CAM, yakni 90. Entah apa yang membuat ikon kartu ini diremehkan.
Hristo Stoichkov memiliki kemampuan dalam membuka pertahanan dengan umpan-umpan akurat dan penyelesaian akhir yang klinis. Sayang, semua itu seringkali luput dari perhatian komunitas EA FC setiap tahun.
Hristo Stoichkov punya item Ikon Wildcard Musim Dingin ini memiliki kemampuan menembak (92), menembak (92), dribel (92) dan mengumpan (90). Tak heran jika kartu ini bisa ditempatkan sebagai CAM, CM, LM, atau RM. Harga kartu ini ada di angka 450 ribu koin.
Sumber : Sportskeeda
Baca Juga