Bola.com, Jakarta - Chelsea dilaporkan tidak berada dalam posisi di mana mereka dapat memecat pelatih kepala Mauricio Pochettino sebelum akhir musim.
Di musim panas, manajer asal Argentina itu menandatangani kontrak berdurasi dua tahun, dengan opsi perpanjangan kontrak satu tahun. Sedianya, ia ditugaskan menjadi ujung tombak kebangkitan The Blues pada musim 2023/2024.
Meskipun Chelsea baru-baru ini mencapai final Piala EFL, mereka tetap tidak konsisten di Liga Inggris. Cole Palmer dkk. saat ini duduk di posisi ke-11 klasemen sementara Liga Inggris.
Hingga pekan lalu, tampaknya tim London Barat sedang mengalami kebangkitan, namun kekalahan beruntun dari Liverpool dan Wolverhampton Wanderers telah mengubah suasana di Stamford Bridge.
Cemoohan pun mengikuti kekalahan 2-4 di kandang melawan Wolverhampton Wanderers akhir pekan kemarin dan Mauricio Pochettino kemudian mengakui bahwa dicopot dari posisinya di ruang istirahat adalah sebuah kemungkinan.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Bisa Asal Pecat
Namun, menurut Daily Mail, pemilik Chelsea, Todd Boehly dan Clearlake Capital, mungkin tidak dapat bertindak selama musim 2023/2024.
Laporan tersebut mengklaim bahwa ada kekhawatiran di balik layar bahwa Chelsea akan melanggar peraturan Profit and Sustainability jika mereka harus membayar kontrak Pochettino dan stafnya.
Jumlah tersebut diduga akan melebihi £10 juta hanya untuk membayarkan pesangon Pochettino dan stafnya. Manajemen khawatir neraca keuangan berantakan jika akhirnya memecat Pochettino.
Mau Jual Pemain Tidak Mudah
Chelsea ingin menjual setidaknya satu lulusan akademi pada jendela transfer Januari namun tidak ada klub yang bersedia memenuhi harga yang mereka minta untuk pemain seperti Trevoh Chalobah, Conor Gallagher atau Armando Broja.
Meskipun Broja telah dipinjamkan ke Fulham, apakah Cottagers perlu membayar biaya lebih tergantung pada jumlah waktu bermain yang diterima penyerang tersebut selama masa peminjaman pada sisa musim ini.
Chelsea dilaporkan sudah berada dalam posisi di mana mereka harus melakukan penjualan pemain sebelum akhir Juni, seperti yang mereka lakukan musim panas lalu, jika mereka ingin memenuhi aturan Liga Inggris.
Sumber: Daily Mail