3 Kemenangan Besar yang Memberi Efek Nasib Arsenal di Bawah Kendali Mikel Arteta : Semuanya Bisa Berujung Kosong

Berkat gol telat Declan Rice dan Gabriel Jesus, kemenangan ini terasa seperti ujian karakter bagi pasukan Arteta. Sebuah tes yang berhasil mereka lewati dengan cara spektakuler.

Meski tampil dominan di babak kedua, Arsenal nyaris meraih satu poin. Bahkan, MU sempat mencetak gol via Alejandro Garnacho, beruntung wasit menganulir. Beruntung bagi Arsenal, karena Declan Rice merobek jala musuh pada menit ke-96.

Lima menit kemudian, Gabriel Jesus membuat Emirates Stadium bergemuruh. Setelah laga ini, Arsenal mengambil tujuh poin dari maksimal sembilan angka, termasuk hasil imbang 2-2 di markas Tottenham. Sayang, hasil tersebut tak bisa membuat mereka menjadi jawara, karena jika melihat posisi terkini, sangat berat melewati Liverpool dan Manchester City.

Setelah gagal mengalahkan tim asuhan Pep Guardiola musim lalu, ini menjadi hasil yang luar biasa bagi pasukan Arteta di bulan Oktober. Berkat tendangan Martinelli, Arsenal menikmati tiga poin.

"Saya sangat bangga. Ini adalah momen tepat dengan para pemain hebat. Kami tahu akan menderita selama pertandingan, tapi kemenangan ini adalah sebuah pencapaian besar," sebut Arteta, kala itu.

Setelah mengalahkan Man City, Arsenal mengumpulkan 29 poin dari 15 pertandingan. Dalam kurun waktu tersebut, hanya Aston Villa dan Liverpool yang mengumpulkan lebih banyak. Tapi tetap saja, Arsenal belum tentu menjadi juara, dan kini malah sedang merangkak agar bisa bersaing di dua besar klasemen.

Kemenangan 4-3 Arsenal atas Luton menjadi perbincangan khusus di kalangan publik, termasuk warganet. Maklum, Luton dalam pertandingan tersebut adalah pasukan khusus yang bisa mengambil poin dari Liverpool, sebelum perjumpaan.

Pasukan Mikel Arteta difavoritkan memenangkan pertandingan ini. Mereka benar-benar harus bekerja keras meraih tiga poin. Sekali lagi, Rice menjadi penyelamat dengan sundulan luar biasa pada menit ke-97.

Sayang, setelah pertandingan ini, Arsenal gagal mempertahankan konsistensi permainan. Mereka kalah dalam tiga dari lima pertandingan liga berikutnya. Musim ini Arsenal sedang merajut asa, meski butuh keajaiban agar bisa meraih juara.

Sumber : Planetfootball