Sepanjang sejarah Piala Asia, Korea Selatan total mengoleksi dua gelar juara yang dilakuan secara beruntun, yaitu pada penyelenggaraan pertama tahun 1956 di Hongkong dan edisi kedua pada 1960 saat korea Selkatan menjadi tuan rumah. Pada dua penyelenggaraan tersebut, turnamen hanya diikuti 4 negara dengan sistem round robin dan Korea Selatan menjadi juara sebagai pemuncak klasemen. (the-afc.com)
Iran meneruskan catatan Korea Selatan yang mampu menjuarai Piala Asia secara beruntun, namun bukan dua kali, melainkan tiga kali secara beruntun mulai edisi ke-4 tahun 1968 hingga edisi ke-6 tahun 1976. Namun setelah itu, seperti Korea Selatan, mereka tidak pernah lagi menjadi juara hingga penyelenggaraan terakhir Piala Asia 2023 di Qatar. (the-afc.com)
Arab Saudi total menjuarai Piala Asia sebanyak tiga kali sepanjang sejarah. Dua gelar pertama diraih Arab Saudi secara beruntun pada tahun 1984 di Singapura dan tahun 1988 di Qatar. Sementara gelar ketiga diraih pada tahun 1996 di Uni Emirat Arab setelah di partai final mengalahkan tuan rumah dengan kemenangan adu penalti 4-2 (0-0). (the-afc.com)
Jepang sebagai pengoleksi terbanyak trofi Piala Asia denagn 4 gelar juara menjadi negara terakhir yang mampu menjurai Piala Asia secara beruntun. Gelar beruntun Jepang yang menjadi gelar kedua dan ketiga ditorehkan pada penyelenggaraan tahun 2000 di Lebanon dan tahun 2004 di China. Sementara gelar pertama Jepang di Piala Asia diraih pada tahun 1992 saat menjadi tuan rumah dan gelar terakhir diraih pada tahun 2011 di Qatar. (AFP/Peter Parks)