Bola.com, Denpasar - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares beberapa waktu lalu memuji penampilan anak asuhnya Yakob Sayuri bersama Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Yakob mampu bertransformasi dengan baik di Piala Asia. Dua posisi ditempatinya sebagai bek sayap kiri-kanan dan penyerang sayap. Ia menjadi salah satu pemain yang bersinar dan menjadi di Piala Asia 2023.
Fleksibilitas pemain kelahiran Kepulauan Yapen, Papua Inilah yang coba diredam oleh Pelatih Bali United Stefano Cugurra. Teco mengaku sudah membaca karakteristik permainan Yakob dan juga PSM Makassar.
Kebetulan kedua tim akan bertemu dalam pekan ke-25 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Sabtu (24/2/2024). Teco pun secara khusus memuji penampilan Yakob Sayuri bersama PSM Makassar dan juga Timnas Indonesia saat Piala Asia 2023.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Akan Ada Tugas Khusus
Kemungkinan besar, ada tugas khusus yang diberikan kepada pemain Bali United. Tugas itu akan diberikan kepada Ricky Fajrin untuk bisa meredam pergerakan Yakob Sayuri di sisi sayap pertahanan Bali United.
“Iya benar. Yakob Sayuri juga pemain yang bagus. Tapi kami juga tidak boleh hanya fokus dengan satu pemain saja, kami perlu melihat pemain PSM lainnya. Lini pertahanan Bali United perlu kerja keras untuk pertandingan nanti. Harus kerja keras meredam lini serang pemain lawan,” ucap Teco pada Senin (19/2/2024).
Kebetulan kekuatan lini belakang Bali United sudah pulih. Terlebih dengan kembalinya Elias Dolah. Pekan lalu, Dolah belum dimainkan Teco pasca membela Timnas Thailand di Piala Asia 2023.
“Kembalinya Dolah, lini belakang bisa lebih komplit lagi,” tegasnya. Meskipun ada beberapa pemain yang belum bisa dimainkan saat menghadapi Juku Eja seperti I Gede Agus Mahendra dan Maori Ananda Yves yang masih dibekap cedera.
Fokus
Menghadapi PSM, Teco tampaknya tidak takut. Tiga poin menjadi target Bali United selanjutnya setelah tumbang menghadapi Persik Kediri pekan lalu.
Teco sadar PSM tidak sekonsisten musim lalu. Musim ini di kandang sendiri saat masih di Stadion BJ Habibie, Parepare, PSM kalah empat kali dan imbang satu kali. Apalagi sekarang bermain di tempat netral di Stadion Batakan.
“Untuk ini, sebenarnya kami lebih fokus ke tim saja. Tapi mudah-mudahan kami bisa bermain bagus melawan PSM dan bisa mendapatkan hasil yang positif nanti,” tutup pelatih berpaspor Brasil tersebut.