Mikel Arteta Tegaskan Arsenal Tak Kena Kutukan Liga Champions

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 21 Feb 2024, 19:45 WIB
Sebagai kasta tertinggi kompetisi sepak bola di Benua Eropa, Liga Champions musim 2023/2024 tak melulu menjadi pentas unjuk kebolehan para pemain dari 32 klub peserta. Selain pemain, peran krusial pelatih juga menarik untuk dicermati kiprahnya. Seperti pada musim 2023/2024 ini, ada 5 pelatih yang masuk dalam daftar 5 besar pelatih termuda musim ini di Liga Champions. Siapa saja? Ini dia daftar lengkap kelimanya. (AFP/Glyn Kirk)

Bola.com, Jakarta Manajer Arsenal, Mikel Arteta menegaskan mereka tidak menderita kutukan Liga Champions.

The Gunners bertemu Porto pada leg pertama babak 16 besar di Estadio do Dragao, Kamis (22/2/2024) dini hari WIB.

Advertisement

Arsenal belum pernah mencapai perempat final sejak 2010 dan tersingkir di babak 16 besar tujuh kali berturut-turut antara 2011 hingga 2017.

“Tidak, saya belum melakukan percakapan apa pun terkait hal itu," kata Arteta

“Mereka tahu bahwa kami sudah tidak mengikuti kompetisi ini selama tujuh tahun, tentu saja karena beberapa dari mereka ada di sini dan mereka tahu ceritanya," lanjutnya.

2 dari 4 halaman

On Fire

Kapten Arsenal, Martin Odegaard, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang PSV dalam laga matchday pertama Grup B Liga Champions 2023/2024 di Emirates Stadium, London, Kamis (21/9/2023) dini hari WIB. Arsenal menang telak 4-0 dalam pertandingan ini. (AP Photo/Kin Cheung)

Arsenal sedang memiliki grafik yang sangat baik dalam beberapa laga terakhir. Dalam lima pertandingan terakhirnya, yang kebetulan semua di Premier League, Arsenal menyapu bersih semua dengan kemenangan.

“Dan mereka tahu bahwa apa yang terjadi di masa lalu tidak ada relevansinya, itu adalah tantangan dan ambisi yang harus kita lalui saat ini," lanjutnya.

“Seseorang bernama Lionel Messi juga menjadi kendala lain saat saya bermain dan Bayern Munich yang kami hadapi tiga kali," lanjutnya.

“Kompetisi ini memang seperti itu. Kualitas individu sangatlah penting. Itu tergantung pada detailnya dan Anda membutuhkan pemain Anda dalam kondisi terbaiknya ketika ada kesempatan. Pastinya kami akan membutuhkannya."

3 dari 4 halaman

Tren Positif

Selebrasi gelandang Arsenal, Kai Havertz setelah mencetak gol kelima timnya ke gawang Burnley pada laga pekan ke-25 Premier League 2023/2024 di Turf Moor, Burnley, Sabtu (17/2/2024). (PA via AP Photo/Peter Byrne)

The Gunners hanya kebobolan dua gol dalam lima pertandingan itu, denngan tiga kali mencetak clean sheet. Arsenal juga mampu mencetak 20 gol dalam periode tersebut.

 

“Kami berhak berada di sini. Sudah tujuh tahun sejak kami berada di puncak klasemen untuk pertandingan-pertandingan semacam ini dan 14 tahun sejak kami mampu melaju ke tahap berikutnya,"lanjutnya.

“Itulah tantangannya. Kami tahu apa yang ada di depan kami tapi kami sangat bersemangat untuk menghadapinya dan melakukannya dengan keyakinan penuh, itu sudah pasti.”

4 dari 4 halaman

Modal Epic

Dalam dua pertandingan terakhir, Arsenal mampu meraih kemenangan besar di markas lawan, yaitu 6-0 di markas West Ham United dan 5-0 di markas Burnley. Dua kemenangan besar itu tentu menumbuhkan kepercaaan diri yang besar untuk bertandang ke markas Porto.

Sementara itu, Porto juga punya tren yang cukup baik meski tak sebaik Arsenal. Dalam lima laga terakhir, Porto tiga kali menang. Bahkan jelang menghadapi The Gunners, Porto menang 2-0 atas Estrela.

Berita Terkait