3 Pemain Kunci Madura United vs Persija: Menanti Sentuhan Magis Penyihir Meksiko

Tak bisa dimungkiri, sepertiga kekuatan Madura United terdapat dalam diri Jacob Mahler. Kemampuannya dalam melakukan build-up telah mendapatkan sanjungan dari para pelatih lawan.

Pria berpaspor Singapura itu menempati pos gelandang bertahan dalam skema pelatih Mauricio Souza. Tetapi pada praktiknya, permainannya begitu cair utamanya dalam membangun serangan.

Mahler bisa mendadak menjadi libero dadakan saat tim memutuskan membangun permainan dari bawah. Dengan jangkauan umpan yang luas, dia bisa menjangkau setiap sudut lapangan yang diinginkan.

Perjudian Madura United di bursa transfer paruh musim terbilang sukses. Kekhawatiran akan turunnya ketajaman mereka sepeninggal Junior Brandao, terbukti salah.

Dalberto Belo yang sejatinya merupakan seorang pemain sayap mampu memainkan tugasnya dengan baik. Ditempatkan sebagai nomor 9, pria asal Brasil itu selalu terlibat dalam gol-gol timnya dalam empat laga terakhir.

Tak heran bila ketajamannya bakal kembali diandalkan saat menghadapi Persija. Kondisi lawan yang kerap melakukan kesalahan sendiri jadi kesempatan yang tak akan disia-siakan penyerang berusia 29 tahun itu.

Saat Jaja kehilangan sentuhan terbaiknya di muka gawang lawan, Francisco Rivera mampu jadi suksesor yang tak kalah tajam. Pria asal Meksiko sejauh ini telah mengoleksi tujuh gol dan tujuh assist.

Gelandang berusia 29 tahun itu mampu membuat takjub kawan dan lawan setiap menyentuh bola. Walau fisiknya terbilang ringkih, dia mampu menutupi kekurangannya dengan visi bermain dan skill olah bola prima.

Sontekan ke gawang RANS Nusantara FC jadi bukti betapa cerdasnya juara Concacaf ini. Membatasi ruang geraknya sudah sepatutnya menjadi agenda lini pertahanan Persija di pertandingan nanti.