Bola.com, Jakarta - Bali United akan berduel dengan tuan rumah PSM Makassar dalam pekan ke-25 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Batakan, Balikpapan. Duel ini menjadi penting untuk Bali United.
Kemenangan bisa membuat posisi Bali United semakin aman di zona empat Besar. Sebaliknya jika kalah, poin mereka bisa dipangkas Madura United dan Persik Kediri.
Berstatus sebagai tuan rumah, PSM bisa jadi lawan sengit untuk Bali United. Kepercayaan diri skuad Bernardo Tavares meningkat setelah menghajar Persita Tangerang dengan skor 4-0.
Disatu sisi, Bali United tumbang 1-0 menghadapi tuan rumah Persik Kediri di pekan sebelumnya. Di putaran pertama, Bali United juga tidak bisa menang melawan Persik sebelum menghadapi PSM Makassar.
Di pertemuan pertama, PSM Makassar kalah tipis 3-2 di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Melihat situasi yang ada sekarang, ada kemungkinan pertandingan kedua Tim berakhir remis.
--
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bernardo Tavares Cerdik dan Punya Senjata Rahasia
Saat mengalahkan Persita, PSM tampil impresif. Adilson Silva Dan Kenzo nambu sama-sama mencetak brace dalam pertandingan ini.
Bernardo Tavares selaku pelatih PSM Makassar tentu akan kembali menunjukkan pakem permainan yang selalu jadi andalannya. Ia dikenal cekatan dalam melakukan perubahan strategi dengan mendadak sehingga kerap membingungkan lawan.
Tavares juga tahu betul caranya mengandalkan kecepatan di dua sisi, terutama dari Yakob dan Yancey Sayuri. Kredit untuk Kenzo Nambu. Lebih banyak bermain sebagai pemain pengganti, Tavares mampu memaksimalkan potensi pemain asal Jepang tersebut dengan baik. 11 gol berhasil dilesakkannya dalam 21 pertandingan bersama Juku Eja.
Teco Harus Lebih Tenang
Di sisi lain Pelatih Bali United Stefano Cugurra memiliki tipikal permainan yang lebih sabar Dan tidak gegabah. Namun Teco sempat mengatakan mewaspadai pergerakan dinamis dari Yakob Sayuri.
Ricky Fajrin bisa menghentikan pergerakan Yakob Dan itu sudah jadi instruksi dari pelatih asal Brasil. Melihat gaya permainan Bali United, rasanya sulit melihat Bali United ngegas di awal pertandingan.
Teco biasanya menunggu lawan melakukan sesuatu, barulah memberikan respons dengan cara uniknya. Teco juga perlu meramu strategi yang bagus. Disaat Elias Dolah kembali, giliran Mohammed Rashid yang absen karena akumulasi kartu kuning.