Bola.com, Jakarta - Sub-Konfederasi Sepak Bola Asia (AFF) dan Mitsubishi Electric mengumumkan bahwa Piala AFF 2024 akan digelar pada 23 November-21 Desember 2024.
Selain itu, pembagian grup untuk sepuluh peserta Piala AFF 2024 bakal dilakukan di Hanoi, Vietnam, pada 21 Mei 2024.
AFF juga meluncurkan logo baru yang terdiri dari tiga elemen grafis utama. Tenunan persatuan menunjukkan pola persilangan dari gumpalan padi, bahan pokok terpenting di kawasan Asia Tenggara (ASEAN), yang menjadi ikon utama dalam lambang Piala AFF 2024.
"Dirancang dalam lima warna yang dibagikan oleh berbagai bendera negara-negara ASEAN, ini melambangkan kesatuan dan ikatan 12 anggota AFF yang disatukan dalam semangat persaingan mereka," tulis Piala AFF.
-
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Makna Logo Baru
Presiden AFF, Khiev Sameth, mengungkapkan makna dari logo baru Piala AFF 2024 yang disebutnya sebagai representasi dari pencinta sepak bola di kawasan ASEAN.
"Logo baru memberikan identitas visual yang berbeda, bertujuan, dan bermakna bagi Piala AFF 2024," tutur Presiden AFF sejak 2019 ini.
"Antara lain, ini mencerminkan semangat dan gairah para penggemar sepak bola ASEAN untuk turnamen sepak bola terbesar di ASEAN," imbuhnya.
Thailand Juara Bertahan
"Logo baru ini juga terus mencerminkan solidaritas yang tidak terpisahkan, semangat yang tak kenal menyerah, keanekaragaman budaya, dan gairah bersama untuk sepak bola di ASEAN," ucap Khiev Sameth.
Juara bertahan Piala AFF adalah Timnas Thailand, yang mengalahkan Timnas Vietnam dengan agregat 3-2 pada babak final dalam edisi 2022.
Sedangkan, Timnas Indonesia tersingkir di semifinal Piala AFF 2022. Sebab, tim berjulukan Skuad Garuda itu kalah agregat 0-2 dari Vietnam.
Timnas Indonesia Masih Nihil Trofi
Thailand masih menjadi penguasa Piala AFF dengan jumlah tujuh gelar, disusul Timnas Singapura empat trofi, Vietnam dua gelar, dan Timnas Malaysia satu trofi.
Sementara, Timnas Indonesia hanya mampu menjadi runner-up enam kali, terbanyak di Piala AFF, namun nihil gelar.
Sumber: Piala AFF