Bola.com, Jakarta - Persiraja Banda Aceh dapat jadwal kurang bersahabat pada babak semifinal dan playoff perebutan juara ketiga Pegadaian Liga 2 2023/2024. Berikutnya, Persiraja akan menjamu Malut United FC pada leg pertama playoff di Stadion Langsa Aceh, Selasa (5/3/2024) mendatang.
Klub berjulukan Laskar Rencong ini telah kehilangan kesempatan promosi langsung ke Liga 1 2024/2025, setelah kalah agregat gol dari PSBS 5-1. Kegagalan Andik Vermansyah dkk. diawali pada leg pertama yang digelar di Stadion Langsa Aceh dengan skor imbang 1-1.
Padahal jika sepakan penalti Ferdinan Sinaga di masa injury time tidak gagal, beban Persiraja lebih ringan pada laga leg kedua di kandang PSBS. Tapi apa lacur, Lantak Laju malah Digasak PSBS 0-4 pada leg kedua di Stadion Cendrawasih Biak.
Tim asuhan Achmad Zulkifli ini terpaksa harus berjuang lagi melawan Malut United FC untuk memperebutkan tiket terakhir ke Liga 1 lewat babak playoff. Malut United FC juga gagal lolos langsung, setelah dijegal Semen Padang dengan agregat gol 2-1.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Masih Punya Kesempatan
Kesempatan Persiraja dan Malut United FC naik kasta belum tertutup. Namun kali ini kans besar diprediksi promosi akan jadi milik Naga Gamalama, sebutan Malut United FC.
Dari sisi kebugaran, pasukan Imran Nahumarury diyakini lebih fit ketimbang penggawa Persiraja. Karena tuan rumah mengalami kelelahan luar biasa sepulang dari Biak.
Skuad Lantak Laju kehilangan waktu sehari dan tertahan di Biak, karena tak ada jadwal penerbangan balik ke Aceh untuk hari Jumat (1/3/2024). Mereka baru bisa meninggalkan Biak, Sabtu (2/3/2024), dengan waktu tempuh 24 jam ke Aceh.
Manfaatkan Waktu
Praktis awak Persiraja hanya memiliki waktu sehari untuk pemulihan fisik. Faktor kelelahan ini jadi kendala terbesar bagi Persiraja. Namun hal ini sebagai keuntungan untuk skuad Malut United FC.
Pada laga nanti, Persiraja harus berupaya keras bisa mencetak gol di babak pertama. Jika gagal, maka stamina mereka akan kedodoran di babak berikutnya.
Achmad Zulkifli juga harus menurunkan pemain-pemain muda yang lebih cepat dalam proses recovery fisik untuk menghadapi Ilham Udin Armaiyn cs. Karena beberapa sosok senior seperti Andik Vermansyah, Mukhlis Nakata, dan Ferdinan Sinaga tampaknya lebih sulit dalam mengembalikan kondisi staminanya akibat faktor usia.
Tanpa Beban
Apalagi secara materi tim, Malut United punya banyak pemain senior yang lebih berpengalaman. Ditambah lagi kebugaran mereka pun lebih siap. Tampaknya pula, melihat kelemahan fisik yang dialami, Malut United FC bakal bermain agresif untuk menekan Persiraja.
Tekanan mental dari penonton tak banyak memberi pengaruh kepada Malut United FC. Ini berkaca dari duel Persiraja kontra PSBS lalu.
Jika pun suporter tuan rumah menekan moril lawan tak akan berdampak signifikan. Sementara pemain Persiraja yang berlaga di lapangan tak memiliki kekuatan cukup untuk tampil dengan semangat tinggi.