Nova Arianto Punya Misi Khusus di Timnas Indonesia U-16: Bertekad Selesaikan Keluhan Shin Tae-yong

Bagi Nova, salah satu upaya terbaik untuk menyelesaikan masalah itu ialah di level Timnas Indonesia U-16. Pasalnya, pemain-pemain berbakat dari kelompok ini akan menjadi tulang punggung tim nasional di masa depan.

“Jadi, saat pertama kali mendapatkan tugas ini, pikiran saya hanya satu. Kita harus memulai atau memperbaikinya di tim nasional kelompok usia yang paling junior, yakni Timnas U-16,” ujar Nova.

“Saya hanya fokus memperbaiki mereka berkaca dari kekurangan-kekurangan yang terjadi di Timnas senior." 

"Saya juga sudah memiliki tim pelatih. Kebetulan, mereka selama ini juga sudah pernah bekerja bersama Coach Shin,” lanjutnya.

Menurut pelatih berusia 45 tahun ini, aspek yang juga penting untuk diasah di level Timnas U-16 ialah fisik dasar pemain.

Hal ini juga kerap menjadi masalah yang terus menerus dikeluhkan Shin Tae-yong dalam setiap pemusatan latihan (TC).

“Dengan sepak bola sekarang yang lebih modern, level fisik saya saat dulu sebagai pemain masih sangat kurang. Karena kalau dilihat, intensitas sepak bola sekarang ini sangat-sangat tinggi,” katanya.

“Jadi dibutuhkan fisik dasar yang sangat kuat. Itulah mengapa, Coach Shin sangat perhatian di aspek itu. Sebab, selama ini, pemain Indonesia secara mental masih lemah,” imbuhnya.

Pelatih asal Semarang itu juga menyebut, masalah fisik ini berkaitan erat dengan mentalitas. Kesadaran pemain untuk bekerja lebih keras masih terlalu minim. Sehingga, kualitas fisiknya tak bisa meningkat drastis.

“Dari mentalnya, kalau dia saat latihan sudah capek sedikit, dia tidak mau memaksa. Sehingga, ini membuat level fisik mereka tidak bisa maksimal. Jadi, itulah alasannya di setiap awal TC, Coach Shin selalu bicara masalah fisik, fisik, dan fisik,” ujarnya.

“Program seperti ini dilakukan agar mereka bisa bermain dengan filosofi Coach Shin Tae-yong yang berkaitan intensitas permainan tinggi serta membutuhkan fisik yang kuat,” ia menambahkan.