BRI Liga 1: Pelatih Borneo Akui Persebaya Lawan yang Sulit Dikalahkan

oleh Aditya Wany diperbarui 08 Mar 2024, 18:16 WIB
Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra. (Wahyu Pratama/Bola.com)

Bola.com, Samarinda - Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, memberi pujian untuk Persebaya Surabaya. Sebab, tim berjulukan Pesut Etam itu bersusah payah menang melawan Bajul Ijo, Kamis (7/3/2024).

Mereka sukses menang 2-1 atas Persebaya Surabaya dalam pekan ke-28 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Batakan, Balikpapan. Borneo sempat tertinggal dulu saat menjamu Persebaya.

Advertisement

Pertandingan ini berlangsung dramatis karena skor masih 0-0 sampai menit ke-84. Persebaya kemudian unggul dulu lewat sepakan keras keras Toni Firmansyah dari luar kotak penalti (85’).

Beruntung, Borneo FC membalik keadaan lewat dua gol yang tercipta di injury time. Mereka terbantu gol bunuh diri winger Persebaya, Kasim Botan (90+2’). Lalu, gol penentu kemenangan lewat aksi Ikhsan Zikrak (90+7’).

 

2 dari 4 halaman

Laga Sulit

Borneo FC Vs Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2023/2024. (Bola.com/Dok.Instagram Borneo FC).

Pieter Huistra mengaku bahwa Persebaya adalah lawan yang sulit ditaklukkan. Selama pertandingan, tim tamu banyak memberikan perlawanan yang menyulitkan untuk tim Borneo.

“Saya bisa melihat lawannya. Saya harus memberikan kredit kepada Persebaya. Mereka mencoba membuat kita jengkel. Mereka mencoba membela. Mereka berusaha mempersulitnya,” kata pelatih asal Belanda itu.

“Setiap pertandingan kami ingin menang. Setiap pertandingan kami ingin bermain lebih baik. Menurut saya, pertandingan melawan Persebaya adalah contoh bagus tentang bagaimana pertandingan seperti ini mungkin terjadi di championship series,” imbuh Huistra.

3 dari 4 halaman

Tertolong Gol Bunuh Diri

Borneo FC Vs Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2023/2024. (Bola.com/Dok.Instagram Borneo FC).

Selama babak pertama, Borneo sangat menguasai jalannya pertandingan dan mengurung pertahanan Persebaya. Sayangnya, tak banyak peluang yang berhasil mereka ciptakan sehingga waktu turun minum dihiasi skor 1-1.

Dalam kondisi tertinggal, Borneo berusaha untuk mencetak gol penyama kedudukan. Tanpa diduga, mereka malah mendapat “hadiah” dengan gol bunuh diri yang dilakukan oleh Kasim Botan.

Stefano Lilipaly dkk. masih terus berjuang selama waktu tambahan. Sampai akhirnya, gol penentu kemenangan di sumbang oleh Ikhsan Zikrak dalam situasi kemelut di depan gawang Persebaya setelah sepak pojok.

“Tim ini berjuang hingga akhir. Kami telah berjuang sepanjang musim. Tapi saya pikir tim ini juga, saya pikir pantas mendapatkan kemenangan. Ya, itu adalah akhir yang menarik dari pertandingan ini,” ujar Pieter Huistra.

4 dari 4 halaman

Tak Terkalahkan

Hasil ini membuat Borneo FC sudah tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan terakhir, menariknya 15 di antaranya berakhir menang dan hanya dua yang seri. Pesut Etam terakhir kalah justru saat tunduk 1-2 di markas Persebaya pada putaran pertama lalu, 3 September 2023.

Borneo pun memantapkan posisi di puncak klasemen dengan 66 poin dari 28 pertandingan. Mereka juga jadi tim pertama yang memastikan diri lolos ke championship series karena sudah unggul 21 angka dari Bali United yang ada di posisi keempat dengan 45 poin.

Berita Terkait