Bola.com, Jakarta - Persiraja Banda Aceh belum beruntung. Tim berjulukan Laskar Rencong itu harus menerima kenyataan pahit gagal promosi ke Liga 1 pada musim depan.
Padahal, Persiraja Banda Aceh sudah memberikan perlawanan habis-habisan ketika berhadapan dengan Malut United dalam perebutan tempat ketiga Pegadaian Liga 2 2023/2024.
Namun, Laskar Rencong tetap menyerah 2-3 dari Malut United melalui babak tambahan waktu di Stadion Madya, Jakarta Pusat, pada Sabtu (9/3/2024) sore WIB.
Persiraja Banda Aceh unggul lebih dulu melalui tendangan penalti Zikri Ferdiansyah pada menit ke-32. Namun, sepakan 12 pas Frets Butuan membawa Malut United menyamakan kedudukan pada menit ke-45+9.
Perjuangan Persiraja
Dalam babak pertama extra time, Persiraja Banda Aceh kembali di atas angin setelah Ramadhan mencetak gol pada menit ke-91.
Namun, Malut United menolak menyerah. Armada Imran Nahumarury itu dapat menyeimbangkan keadaan melalui Dave Mustaine pada menit ke-104.
Jose Wilkson menjelma sebagai pahlawan Malut United. Mantan bomber Persebaya Surabaya ini mencetak gol kemenangan untuk menyegel tiket ke Liga 1 2024/2025.
Minta Maaf
Pelatih Persiraja, Achmad Zulkifli, meminta maaf atas kegagalan promosi ke Liga 1. Arsitek berusia 39 tahun tersebut juga sedikit buka-bukaan mengenai masa depan Nurhidayat Haris.
Belakangan, Nurhidayat memang dikabarkan akan meninggalkan Persiraja untuk bergabung dengan klub Filipina, United City FC, yang mempunyai chairman asal Indonesia, Esti Puji Lestari.
Nurhidayat memulai kariernya bersama PSM Makassar pada 2017-2018 sebelum pindah ke Bhayangkara FC pada 2018-2021 dan hijrah ke FC Bekasi City lalu berlabuh ke Persiraja mulai musim ini.
Penjelasan Pelatih Persiraja
"Betul, Nurhidayat akan pindah ke Filipina. Setelah Liga 2 selesai. Untuk klubnya, mungkin iya United City FC," ujar Achmad Zulkifli sembari tersenyum.
"Selamat kepada Malut United yang sudah promosi. Apresiasi kepada pemain yang telah berjuang dan memberikan perlawanan."
"Kami sudah menerima dengan lapang dada. Pembelajaran buat kami agar ke depannya bisa lebih baik lagi," tutur mantan Direktur Teknik Persikabo 1973 ini.