3 Pemain BRI Liga 1 yang Cocok Gabung Malut United Musim Depan, Pemain PSIS Bisa Dilirik Nih?

oleh Radifa Arsa diperbarui 12 Mar 2024, 09:30 WIB
Para pemain starting XI Malut United berfoto sebelum menghadapi Persiraja Banda Aceh pada laga leg kedua perebutan tempat ketiga Pegadaian Liga 2 2023/2024 atau playoff promosi Liga 1 2024/2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu (9/3/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Bola.com, Jakarta - Sejumlah pemain yang saat ini beredar di BRI Liga 1 2023/2024 layak menjadi bidikan utama Malut United yang berhasil merebut tiket promosi musim depan, setelah merebut peringkat ketiga Pegadaian Liga 2 2023/2024.

Berbekal skuad mentereng, Malut United memang sudah memperlihatkan keseriusannya untuk mengarungi kasta kedua musim ini. Racikan Imran Nahumarury sukses membawa klub tersebut menyegel satu tempat di BRI Liga 1 musim depan.

Advertisement

Tentu saja, pergerakan serupa juga patut dikerahkan Laskar Kie Raha setelah resmi promosi. Persiapan yang matang serta perburuan pemain-pemain kelas wahid menjadi satu di antara kunci klub tersebut untuk bisa menghadapi persaingan sengit di kasta tertinggi.

Malut United bisa saja membidik pemain-pemain berstatus putra daerah yang kini beredar di BRI Liga 1. Ada pula pemain PSIS bekas asuhan Imran Nahumarury yang bisa 'dibajak' pada bursa transfer nanti. Berikut Bola.com menyajikan nama-namanya.

---

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Rizky Pora (Barito Putera)

Penyerang Barito Putra, Rizky Pora, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada laga Piala Menpora 2021 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/3/2021). Kedua tim bermain imbang 3-3. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Satu di antara pemain asli kelahiran Ternate yang layak menjadi pertimbangan manajemen Malut United pada bursa transfer musim depan ialah Rizky Pora. Pemain yang kini memperkuat Barito Putera itu jadi satu di antara opsi terbaik saat ini.

Usianya memang sudah menginjak 34 tahun. Artinya, pengalaman Rizky yang sudah malang melintang di kompetisi sepak bola Indonesia bakal menjadi bekal berharga bagi Laskar Kie Raha untuk mengarungi belantara kasta tertinggi.

Performa mantan pemain Timnas Indonesia itu sebetulnya termasuk istimewa. Sejauh ini, Rizky Pora sudah mengukir delapan assist dari 27 laga bersama Laskar Antasari. Jumlah itu membawanya jadi satu di antara penyedia umpan gol terbanyak musim ini.

 

3 dari 5 halaman

Ardi Idrus (Bali United)

Pemain muda Persita Tangerang, Fairuz Ohorella mencoba melewati bek sayap Bali United, Ardi Idrus dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (7/3/2023). (Dok. Persita Tangerang)

Putra daerah lainnya yang bisa menjadi bidikan Malut United pada bursa transfer musim depan ialah Ardi Idrus. Pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu belakangan mulai kehilangan tempat utama di Bali United, karena kembalinya Andhika Wijaya.

Pemain kelahiran Ternate itu memang punya karakter multi-posisi. Selain bek kanan, dia juga bisa dipasang di sektor kiri. Namun, di posisi ini, Ardi juga harus bersaing dengan Ricky Fajrin yang lebih sering jadi pilihan utama.

Situasi yang semakin menghimpit seperti ini membuka peluang bagi Ardi untuk mencari pelabuhan baru. Penampilan konsistennya di kasta tertinggi selama beberapa tahun terakhir bakal jadi nilai tambah untuk Laskar Kie Raha.

 

4 dari 5 halaman

Wahyu Prasetyo (PSIS Semarang)

Pemain PSIS Semarang, Wahyu Prasetyo saat melawan Dewa United pada laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Senin (14/8/2023). PSIS Semarang menang telak 4-1 atas Dewa United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Selain mendatangkan pemain-pemain putra daerah, Imran Nahumarury juga cenderung merekrut mantan pemainnya di PSIS Semarang. Ada banyak nama yang diboyong Imran sehingga Malut United beraroma Mahesa Jenar musim ini.

Imran sebetulnya masih bisa menggaet satu nama lainnya, Wahyu Prasetyo. Bek asal Batang, Jawa Tengah, itu menjadi satu di antara bek tengah lokal paling konsisten selama beberapa musim terakhir.

Jika bersedia merapat, pemain yang akrab dijuluki Hulk itu bisa bereuni dengan bekas rekannya seperti Hari Nur Yulianto, Wawan Febrianto, Finky Pasamba, Rio Saputro, Joko Ribowo, hingga Ray Redondo.

5 dari 5 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait