Bola.com, Praha - Inter Milan harus tersingkir dari Liga Champions musim ini, setelah takluk dari Atletico Madrid. Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengaku kaget dengan terdepaknya Inter dari turnamen elite antarklub Eropa tersebut.
I Nerazzurri mampu melaju sampai final Liga Champions musim lalu. Namun, langkah Inter Milan pada musim ini terhenti pada 16 besar setelah ditundukkan Atletico Madrid.
Inter kalah 2-3 dari Atletico Madrid dalam drama adu penalti di Stadion Metropolitano, Kamis (14/3/2024) dini hari WIB. Padahal, I Nerazzurri sempat menang 1-0 pada pertemuan pertama, tetapi kalah 1-2 dalam laga leg kedua.
Dengan tersingkirnya Inter Milan, Italia tidak punya wakil di perempat final Liga Champions. Sebab, Napoli dan Lazio juga disingkirkan lawannya masing-masing.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Italia Berjaya di Liga Europa
Sementara itu, tim-tim Italia lainnya berjaya di Liga Europa 2023/2024. Ada tiga klub yang mampu melaju hingga ke perempat final atau delapan besar.
Dari delapan kontestan perempat final Liga Europa, Serie A mengirimkan tiga wakil. Mereka adalah AC Milan, AS Roma, dan Atalanta.
Milan menang 3-1 atas Slavia Praha pada leg kedua 16 besar di Fortuna Arena, Jumat (15/3/2024) dini hari WIB. I Rossoneri lolos dengan keunggulan agregat 7-3.
AS Roma menelan kekalahan 0-1 di markas Brighton and Hove Albion. Meski begitu, I Giallorossi tetap lolos dengan agregat 4-1 atas klub Inggris itu.
Adapun Atalanta mengalahkan Sporting CP dengan skor 2-1. Hasil tersebut memastikan La Dea lolos ke babak berikutnya dengan keunggulan agregat 3-2.
Terkejut Inter Tersingkir
Setelah mengantar Milan menang atas Slavia Praha, Pioli mengaku cukup terkejut dengan tersingkirnya Inter dari Liga Champions. Dia merasa jarak kualitas tim-tim Italia dengan klub papan atas Eropa sejatinya mulai mengecil.
"Saya pikir kesenjangannya berkurang meskipun klub-klub asing papan atas memiliki sumber daya keuangan yang berbeda, kesenjangannya sudah mengecil," kata Pioli kepada Sky Sport Italia.
"Tersingkirnya Inter sedikit mengejutkan, namun mereka tetap berada di antara tim papan atas Eropa. Saya kira jaraknya tidak terlalu jauh, tapi tentu saja, jika klub-klub asing terus mengeluarkan uang sebanyak itu, maka hal itu tidak akan mudah bagi siapa pun," lanjutnya.
Sumber: Football Italia
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta/Published: 15/03/2024)