Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia meraih kemenangan penting saat menghadapi Timnas Vietnam pada fase grup Piala Asia 2023. Saat itu, Tim Garuda menang 1-0 berkat gol penalti Asnawi Mangkualam Bahar.
Timnas Indonesia akan kembali berhadapan dengan Timnas Vietnam. Namun, kali ini di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Laga pertama keduanya di ajang itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Kamis (21/3/2024). Lima hari kemudian, Timnas Vietnam akan mendapatkan giliran menjadi tuan rumah di My Dinh National Stadium, Hanoi.
Bek Timnas Indonesia, Rizky Ridho, berbicara mengenai laga melawan Timnas Vietnam. Bek milik Persija Jakarta itu meminta rekan-rekannya untuk melupakan kemenangan di Piala Asia 2023.
"Ya waktu di Piala Asia 2023 kita sudah menang 1-0 tapi mereka tetap tim kuat. Pastinya mereka akan mempunyai persiapan lebih matang di SUGBK nanti," ujar Ridho di acara Media Day Timnas Indonesia yang digelar di Hotel Fairmont, Jakarta pada Minggu (17/3/2024) malam WIB.
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Percaya Diri
Rizky Ridho kemudian berbicara mengenai kekuatan terkini Timnas Indonesia. Pemain berusia 21 tahun itu menyebut skuad Garuda saat ini ada dalam rasa kepercayaan diri yang tinggi.
"Ya kalau saat ini percaya diri saja," tutur Rizky Ridho.
Rizky Ridho menyebut Tim Garuda diisi oleh banyak pemain berkualitas. Termasuk dengan kehadiran pemain keturunan yang dinaturalisasi.
"Semua yang ada di tim ini semua berkualitas dan ditambah pemain naturalisasi. Ya mereka punya kemampuan dan pengalaman lebih dari kami. Kami sekarang lebih percaya diri," sambungnya.
Persaingan Ketat
Lini belakang Timnas Indonesia memiliki persaingan yang ketat. Persaingan itu akan lebih ketat lagi setelah kehadiran dua pemain keturunan baru, Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On.
Rizky Ridho tak merasakan masalah dengan kehadiran dua pemain keturunan itu. Eks pemain Persebaya Surabaya itu bahkan merasa lebih bersemangat.
"Ya tidak apa-apa. Saya bisa lebih belajar banyak lagi dari mereka karena mereka mempunyai pengalaman lebih dari saya," tegas Ridho.