Bung Kus: Kesuksesan Timnas Indonesia Gulung Vietnam jadi Bukti Keberhasilan Gercep Program Naturalisasi

oleh Rizki Hidayat diperbarui 27 Mar 2024, 11:45 WIB
Kolase - Aksi Timnas Indonesia Vs Vietnam di GBK 21 Maret 2024 (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia tampil impresif ketika bersua Vietnam pada laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tim Garuda sukses melumat Timnas Vietnam tiga gol tanpa balas.

Bertandang ke markas Vietnam di My Dinh National Stadium, Hanoi, Selasa (26/3/2024) malam WIB, Timnas Indonesia bermodalkan kemenangan 1-0 pada pertemuan pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 21 Maret lalu.

Advertisement

Bermain di kandang lawan, Tim Garuda langsung mengambil inisiatif menyerang. Hasilnya, Jay Idzes membuka keunggulan Timnas Indonesia lewat sundulan setelah memanfaatkan umpan sepak pojok dari Thom Haye.

Pada menit ke-23, giliran Ragnar Oratmangoen yang membobol gawang Timnas Vietnam. Kemenangan besar Timnas Indonesia akhirnya ditutup gol Ramadhan Sananta menit ke-90+8.

---

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Hanya Butuh 3 Poin Tambahan

Pemain timnas Indonesia merayakan gol saat berlaga melawan Vietnam pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 digelar di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024). (Foto: Dok PSSI)

Dengan tambahan tiga poin membuat Indonesia kini mantap di posisi kedua Grup F dengan mengoleksi tujuh poin. Timnas Irak di puncak gruo dengan 12 poin, Vietnam posisi tiga nilai tiga, dan Filipina ada di dasar grup dengan satu angka.

Dengan menyisakan dua laga, yakni lawan Irak (6/6/2024) dan versus Filipina (11/6/2024), Jay Idzes dkk, hanya membutuhkan tiga poin lagi untuk bisa lolos ke fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, serta otomatis lolos Piala Asia 2027.

Pengamat sepak bola Indonesia, Mohamad Kusnaeni, mengatakan kemenangan ini membanggakan, dan membuka peluang Timnas Indonesia melaju ke fase selanjutnya Kualifikasi Piala Dunia 2026.

3 dari 5 halaman

Ketua PSSI Komitmen Bangun Timnas Indonesia

Menpora Dito Ariotedjo (kedua kiri), Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dan Ketua umum PSSI, Erick Thohir saat Indonesia menghadiri peluncuran kostum baru di Jakarta, Senin (18/3/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Pria yang akrab disapa Bung Kus tersebut mengapresiasi peran Ketua PSSI, Erick Thohir, yang dinilainya komitmen dalam membangun Timnas Indonesia dengan cekatan menyiapkan pemain naturalisasi.

"Tentunya ini kemenangan yang membanggakan. Tidak hanya memutus rekor buruk 20 tahun tak pernah menang di kandang Vietnam, kemenangan ini juga membuka lebar peluang Indonesia ke fase kualifikasi selanjutnya," ujarnya ketika dihubungi, Selasa malam WIB.

4 dari 5 halaman

Raih 3 Poin Lawan Filipina

Pemain belakang timnas Indonesia, Rizky Ridho Ramadhani (kanan) berebut bola dengan Manuel OTT (Filipina) pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia itu berlangsung di Stadion Rizal Memorial, Manila, Selasa (21/11/2023). (JAM STA ROSA/AFP)

Sekarang kuncinya memanfaatkan dua laga sisa di kandang dengan minimal meraih tiga poin, lanjut Bung Kus. Sasaran paling realistis tentunya dengan mengalahkan Filipina yang sudah pasti tersingkir.

"Tetapi akan luar biasa jika di kandang kita juga bisa meraih poin saat menghadapi Irak. Dan, dengan perkembangan permainan timnas saat ini, merebut poin dari Irak bukan hal yang mustahil," ujarnya.

Mengenai peran Ketua PSSI, Erick Thohir, Bung Kus mengatakan, "Saya mengapresiasi konsistensi sikap Ketua Umum PSSI dan komitmennya dalam membangun tim nasional. Keseriusan Ketua Umum merekrut pemain-pemain yang dibutuhkan pelatih berperan besar di balik peningkatan performa tim nasional."

5 dari 5 halaman

Momentum Kembangkan Sepak Bola Usia Muda

Ekspresi Komentator, M Kusnaeni, saat menyaksikan proses Drawing Piala Dunia U-17 2023 di Studio 2 Indosiar, Jakarta, Jumat (15/9/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bung Kus, menambahkan Peningkatan performa tim nasional membuat gairah persepak bolaan Indonesia meningkat. Nah, ini momentum yang harus dimanfaatkan PSSI untuk mengimbanginya dengan peningkatan di sektor pembinaan, khususnya sepak bola usia muda.

"Gairah sepak bola di Tanah Air kini sangat besar. Ini akan lebih memudahkan langkah PSSI dalam menata pembinaan secara menyeluruh. Jangan lewatkan kesempatan ini!" pungkasnya.

Berita Terkait