Pengamat Nilai Persaingan Zona Degradasi BRI Liga 1 2023 / 2024 akan Lebih Ketat, Tim Mana yang Susul Persikabo?

oleh Ana Dewi diperbarui 07 Apr 2024, 18:45 WIB
BRI Liga 1 - Ilustrasi Trofi Liga 1 dan Logo Klub (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Kompetisi Reguler Series BRI Liga 1 2023/2024 memasuki tahap akhir. Fase ini tinggal menyisakan empat pertandingan. Pekan ke-31 akan dimulai lagi pada 15 April 2024.

Gelar juara BRI Liga 1 musim reguler menjadi milik Borneo FC. Klub yang dijuluki Pesut Etam itu menjadi yang terbaik setelah mengemas 70 angka dari 30 laga. Perolehan poin mereka tidak bisa dikejar pesaing terdekat, Persib Bandung yang mengumpulkan nilai 55.

Advertisement

Torehan itu menjadikan Borneo FC tim pertama yang lolos ke babak empat besar alias Championship Series Liga 1. Tiga slot sisanya bakal diperebutkan tim-tim macam Persib Bandung yang ada di posisi kedua klasemen sementara.

Kemudian, adapula Bali United di peringkat ketiga dengan koleksi 52 poin. Lalu, di bawah mereka ada Madura United dan PSIS Semarang yang mengemas poin sama yakni 47.

==

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Terbuka Lebar

Pemain Persebaya Surabaya, Muhammad Iqbal (kedua dari kanan), melepaskan tendangan di tengah kepungan pemain RANS Nusantara saat kedua tim saling berhadapan pada pekan 4 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (23/7/2023) sore WIB. (Bola.com/Aditya Wany)

Segala sesuatu tentu masih bisa terjadi sampai akhir musim nanti. Persaingan menuju Championship Series juga masih terbuka lebar. Bukan tidak mungkin beberapa tim seperti Persik Kediri (46 poin) hingga Dewa United serta Persis Solo (44 poin) membuat kejutan merangsek ke atas.

Opini tersebut diungkapkan pelatih sekaligus pengamat sepak bola Erwan Hendarwanto. Pria asal Magelang, Jawa Tengah itu mengaku cukup mengikuti perkembangan kompetisi musim ini.

"Dengan sistem baru di mana ada babak Championship Series mengakibatkan persaingan menjadi semakin ketat," ujar Erwan Hendarwanto kepada Bola.com, Sabtu (6/4/2024) malam.

"Tim yang masih punya peluang ke babak championship akan tetap ngotot ketika bertemu tim-tim papan bawah," sambung mantan pelatih PSIM Yogyakarta tersebut.

3 dari 5 halaman

Siapa Menyusul Persikabo?

Pemain Persikabo 1973 foto bersama sebelum pertandingan melawan Madura United dalam laga pekan kesembilan BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Sabtu (19/8/2023). (Bola.com/Abdul Aziz)

Persikabo 1973 menjadi tim pertama yang terdegradasi ke Liga 2 musim depan. Mereka harus turun kasta setelah menempati dasar klasemen dengan 17 poin dari 30 pertandingan.

Sejumlah tim papan bawah berpotensi menyusul Persikabo 1973 tampil di kasta kedua Liga Indonesia musim mendatang. Sebut saja RANS Nusantara, PSS Sleman, Persita Tangerang, Arema FC, dan Bhayangkara FC.

Dari lima tim itu, Bhayangkara FC lah yang sudah hampir dipastikan lengser. Sementara empat tim lainnya kudu berjuang keras agar tidak turun kasta.

"Tersisa empat pertandingan lagi, posisi tim di klasemen memang masih sangat ketat terutama tim papan bawah yang harus keluar dari zona degradasi. Menarik untuk ditunggu siapa yang akan menemani Persikabo 1973 degradasi ke Liga 2," kata Erwan Hendarwanto.

"Di posisi 17 ada Bhayangkara FC yang hampir dipastikan turun kasta, hanya keajaiban yang akan menolong untuk bertahan. Kemudian di posisi ke-16, 15 dan 14 bersaing ketat ada Arema FC, Persita Tangerang dan PSS Sleman," lanjutnya.

4 dari 5 halaman

Bangkit atau Makin Terpuruk

Bek tengah Arema FC Julian Guevara berusaha melakukan tendangan ke gawang Persebaya setelah menerima tendangan sudut dalam lanjutan peka ke-30 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta. (Alit Binawan/Bola.com)

Empat laga sisa akan menjadi momen krusial bagi seluruh kontestan tim. Terutama klub papan bawah yang posisinya mengkhawatirkan karena dekat dengan zona merah. Untuk selamat dari lubang jarum, tim-tim tersebut dituntut bangkit menentukan nasibnya sendiri.

"Kalau RANS Nusantara, Arema FC, Persita Tangerang, dan PSS Sleman tidak segera bangkit bukan tidak mungkin akan bermain di Liga 2 musim depan," ulasnya.

"Tim besar yang punya sejarah panjang di Liga 1 seperti Arema FC bisa saja terdegradasi ke Liga 2 dengan posisi mereka saat ini," pungkas Erwan Hendarwanto.

5 dari 5 halaman

Intip Persaingan di Musim Ini

Berita Terkait