Bola.com, Jakarta - Ancaman degradasi masih menghantui Arema FC. Setelah menjalani 30 laga BRI Liga 1, tim berjulukan Singo Edan ini ada di urutan 16 dengan 31 poin.
Jika tidak bisa naik posisi dalam 4 laga sisa, mereka akan berkompetisi di kasta kedua musim depan. Jika sampai Arema terdegradasi, ada sejumlah pemain yang akan jadi buruan utama klub lain.
Karena Singo Edan saat ini memiliki beberapa pemain muda dan senior dengan kualitas mumpuni. Seperti Ahmad Alfarizi, Dendi Santoso, Dedik Setiawan, Bagas Adi dan beberapa nama lainnya.
Tapi, kali ini Bola.com mengulas khusus pemain muda yang berpotensi jadi rebutan klub lain. Karena mereka memperlihatkan performa apik musim ini. Mereka adalah Arkhan Fikri, Achmad Maulana dan Ginanjar Wahyu.
Ketiganya punya posisi bemain yang berbeda. Ada yang bermain sebagai winger, gelandang maupun pemain belakang. Berikut alasan ketiga nama itu bisa jadi buruan klub lain musim depan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Arkhan Fikri
Gelandang yang satu ini jadi pemain Arema yang paling sibuk dalam beberapa musim terakhir. Selain membela Arema, namanya juga masuk dalam skuat Timnas Indonesia U-23 dan senior.
Beberapa waktu lalu, dikabarkan Barito Putera tertarik merekrutnya. Meski hanya rumor, tapi Arkhan punya kedekatan dengan manajemen tim berjuluk Laskar Antasari tersebut. Karena dia pernah dibina bersama Barito Putera Youth tahun 2018-2019 lalu.
Hanya saja, Barito Putera harus mengeluarkan biaya transfer jika ingin mendapatkan kembali Arkhan. Karena gelandang 19 tahun itu terikat kontrak dengan Arema hingga 2027 mendatang. Perlu diketahui, Arkhan didatangkan Arema musim 2022 silam dengan kontrak jangka panjang.
Waktu itu manajemen Arema masih dipegang pengusaha Gilang Widya Pramana alias Juragan 99. Ternyata keputusan mengontrak Arkhan selama 5 tahun merupakan keputusan tepat. Padahal saat itu tidak ada yang mengetahui bakat pemain berpostur 165 cm tersebut.
Baru dua tahun di Arema, Arkhan jadi salah satu pemain dengan nilai jual tinggi di masa mendatang. Apalagi kini dia sering jadi pilihan utama di lini tengah Arema. Skill individu dan kepercayaan dirinya yang tinggi membuat namanya musim ini makin melambung.
Ahmad Maulana
Statusnya merupakan pemain pinjaman dari Persija Jakarta. Sebenarnya Arema punya opsi mengikat Ahmad secara permanen jika musim ini berakhir.
Namun, jika Singo Edan harus terdegradasi, ada kemungkinan dia akan kembali ke klub lamanya, Persija.
Tapi, sejak promosi ke Persija musim lalu, dia tidak mendapatkan tempat. Baru musim ini pemain 20 tahun tersebut mendapatkan debut dan tampil reguler bersama Arema. Kelebihannya, Ahmad bisa turun di tiga posisi berbeda. Gelandang bertahan, bek kanan dan bek kiri.
Jika di Persija dia belum mendapatkan tempat, sepertinya tidak sulit bagi Ahmad mendapatkan klub baru musim depan.
Mengingat musim ini dia mendapatkan kesempatan bermain dalam 24 pertandingan dan membuat 1 assist. Selain itu, Ahmad selalu tampil dengan fighting spirit tinggi di atas lapangan.
Ginanjar Wahyu
Statusnya sama seperti Achmad Maulana. Dia akan kembali ke Persija setelah peminjaman musim ini berakhir.
Musim ini, bermain dalam 16 pertandingan. Kesempatan jadi starter lebih banyak didapatkannya bersama Arema. Karena lebih sering turun sebagai winger, Ginanjar baru mencetak 1 gol saat ini.
Tapi, dia juga bisa turun sebagai striker murni. Hanya saja, posisi itu tidak didapatkan di Arema. Karena ada deretan striker asing.
Seperti Gustavo Almeida saat putaran pertama. Dan kini Charles Lokolingoy yang dapat peran sebagai targetman.
Meski demikian, kecepatan dan skill individunya masih bisa diperlihatkan saat digeser sebagai winger. Dengan performanya musim ini, Ginanjar bisa jadi buruan klub lain. Apalagi usianya masih 20 tahun. Sehingga potensinya bisa lebih berkembang.