Kelas Kakap Bukan Jaminan, Ini 5 Bomber Bereputasi Tinggi tapi Konversi Peluang Minim di Depan Gawang Musuh

Lewy pernah menjadi juru tembak menakutkan kala berkostum Bayern Munchen. Kini, Lewandowski tidak mencapai level yang sama di Barcelona, meski tetap tajam.

Pemain asal Polandia ini telah mencetak 20 gol, termasuk tiga gol di Liga Champions musim ini. Uniknya, produktivitas itu kurang maksimal, karena statistik mengungkapkan, ia masih gagal memanfaatkan sepertiga peluang emas di depan gawang lawan.

Catatan menunjukkan, Lewy melewatkan 18 peluang emas yang seharusnya bisa menjadi gol karena sudah ada di mulut gawang musuh. Bayangkan, jika 18 itu benar-benar menjadi gol, bisa jadi Lewy bakal menjadi pesaing utama perebutan sepatu emas Eropa.

Sosok Samuel Omorodion kurang familiar di kepala para penggemar sepak bola. Namun jangan salah, bagi Alaves dan pecinta Liga Spanyol, dia berstatus tukang eksekusi mengerikan.

Sayang, kemahirannya mencetak gol tak merata di semua titik. Ketika ada di depan gawang, ia justru melewatkan 16 peluang, dari 24 yang didapat. Tak heran jika bomber berusia 19 tahun ini punya seabreg pekerjaan rumah.

Pada sisi lain, level permainan Samuel Omorodion yang semakin meningkat bakal menjadi modal berharga untuk masa depan. Satu yang pasti, kemungkinan besar dirinya bakal ditarik Diego Simeone ke tim utama Atletico Madrid, terutama jika konsisten.

Ia menjadi pembahasan menarik setelah Atletico Madrid gagal melangkah ke semifinal Liga Champions 2023/2024. Latarnya tak lain, Morata gagal menceploskan bola saat gawang Borussia Dortmund kosong.

Bola cip-nya justru melenceng. Artinya, kegagalan mengamankan kesempatan emas tersebut mencoreng muka jika melihat kapasitas Morata. Sepanjang musim ini, ia sudah menyia-nyiakan 21 peluang di depan gawang musuh yang seharusnya berujung gol, dari 32 kesempatan.

Monster yang satu ini tak asing lagi. Namun, di balik kengeriannya, ternyata efektivitas di depan gawang musuh masih menjadi pekerjaan rumah. Ia memang ganas ketika mengeksekusi dari luar kotak penalti, tapi tak terlalu produktif ketika benar-benar berjibaku di area depan kiper.

Haaland berada di peringkat kesembilan dalam daftar 10 bomber dengan konversi rendah antara peluang dan gol. Ia tercatat ada di angka 34,8persen, yakni melewatkan 30 dari 46 peluang besar yang seharusnya berbuah gol.

Pemain asal Brasil ini sedang berada dalam performa terbaik musim ini. Ia sangat produktif, dan sanggup mencetak gol dari sudut manapun, dengan kaki, kepala atau anggota tubuh lainnya.

Namun, di tengah produktivitas tinggi, ia beberapa kali kehilangan kesempatan menjebol jala musuh, padahal tinggal menceploskan saja. Tercatat, ia melewatkan 22 peluang emas dari 30 yang didapatnya sepanjang musim ini.

Data tersebut memang bukan berarti Vini belum berada dalam performa yang baik. Ia hanya kurang beruntung, karena dari sisi koleksi gol sudah oke. Vini sudah mencetak 18 gol.

Sumber : Givemesport