Bola.com, Jakarta - Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, memuji habis Megawati Hangestri. Dia melabelkan pevoli Indonesia itu sebagai atlet yang hebat.
Ko Hee-jin akan memimpin Red Sparks dan Megawati Hangestri ketika berhadapan dengan Indonesia All Star dalam ekshibisi bertajuk Fun Volley Ball di Indonesia Arena, Jakarta Pusat, pada Sabtu (20/4/2024).
Kesempatan ini bakal menjadi penampilan terakhir Megawati Hangestri bersama Red Sparks sebelum membela Jakarta BIN di Proliga 2024.
"Megawati Hangestri adalah pemain yang hebat dan tentang kemampuannya, tidak usah dibicarakan lagi," ujar Ko Hee-jin, pelatih berusia 43 tahun tersebut.
==
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Menutup Kemungkinan Megawati Hangestri Kembali ke Red Sparks
"Personality-nya sangat bagus. Dia baik dan pemain yang memahami budaya Indonesia. Saya tidak tahu bisa bertemu pemain asing seperti dia lagi atau tidak," ungkap Ko Hee-jin.
Ko Hee-jin tidak menutup kemungkinan bakal merekrut Megawati Hangestri lagi untuk Red Sparks, namun harus menunggu Proliga 2024 selesai lebih dulu yang bakal digelar pada 25 April-21 Juli 2024.
"Hasilnya bebas. Hasilnya tidak apa-apa. Nanti yang menentukan Megawati Hangestri," ungkap pelatih yang membawa Red Sparks ke Plya-off V-League 2023/2024 tersebut.
Balik ke Indonesia Lebih Dulu
Semusim membela Red Sparks, Megawati Hangestri memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Apalagi, Liga Bola Voli Korea Selatan juga tengah rehat setelah dituntaskan pada awal April 2024.
Megawati Hangestri menjelma menjadi bintang di Red Sparks. Pevoli berusia 24 tahun itu masuk ke jajaran pencetak poin terbanyak di V-League dengan 736 angka.
"Saya mau menyelesaikan Proliga lebih dulu. Baru berpikir ke depannya. Sebab, tidak bisa jalan dua pikiran, harus satu-satu," ungkap Megawati Hangestri.
Baca Juga
Memprediksi Strategi dan Formasi MU di Bawah Kendali Ruben Amorim: Siapa Jadi Andalan?
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Bertahan di Man City, Guardiola: Mungkin 4 Kekalahan Itu Alasan Mengapa Saya Tak Bisa Pergi