Bola.com, Makassar - PSM Makassar tampil luar biasa di BRI Liga 1 2022/2023. Juku Eja bahkan mampu menjadi juara musim lalu. Tim asuhan Bernardo Tavares itu sangat sulit untuk dikalahkan saat itu.
Namun, penampilan PSM Makassar di BRI Liga 1 2023/2024 tak sebaik di musim lalu. Yakob Sayuri bahkan sempat terjebak di papan bawah.
Perlahan, PSM Makassar mantap ada di papan tengah klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024. Mereka kini ada di posisi ke-11 dengan 41 poin dari 31 pertandingan.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengungkapkan beberapa hal yang membantu kebangkitan tim asuhannya di BRI Liga 1 2023.2024. Termasuk diantaranya perubahan komposisi pemain.
“Kami melihat performa dari salah satu pemain kita agak turun. Maka kami menggantinya atas dinamika yang ada di dalam tim," kata Bernardo Tavares di situs resmi Liga Indonesia Baru (LIB).
---
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Suka Cetak Banyak Gol
PSM Makassar hanya kalah sekali dalam empat pertandingan terakhir. Juku Eja tampil pun cukup tajam.
Dalam empat pertandingan itu, PSM Makassar mampu mencetak enam gol. Bernardo Tavares pun cukup menyukai catatan positif itu.
“Kami sangat senang bisa membuat gol lebih dari satu,” ujar pelatih asal Portugal itu.
Incar 10 Besar
PSM Makassar menyisakan tiga laga lagi di BRI Liga 1 2023/2024. Juku Eja akan menghadapi Madura United, Arema FC, dan RANS Nusantara FC.
Dengan performa terkini, PSM Makassar sebenarnya sangat mungkin untuk bisa memenangkan tiga pertandingan itu. Jika hal itu terwujud, peluang PSM untuk mengakhiri musim di posisi 10 besar pun sangat besar.
Sumber: LIB
Baca Juga
BRI Liga 1: Dapatkan Pengganti Kenzo Nambu, PSM Makassar Gaet Pemain Jepang dari Klub Elite India
Liga 1: Dinilai Berjasa, Bek Timnas Indonesia akan Menamai Anaknya dengan Nama Pelatih PSM Makassar
Gerbong Eksodus Pemain PSM untuk Liga 1 Musim Depan: 7 Nama Cabut, Termasuk 2 Personel Timnas Indonesia