Bola.com, Jakarta - Hanya dua pemain Manchester United yang memberikan ucapan selamat kepada Jadon Sancho atas pencapaiannya dalam memecahkan rekor Bundesliga. Sancho, baru-baru ini mencetak gol dalam kemenangan 4-1 Borussia Dortmund atas RB Leipzig.
Dengan gol tersebut, ia menjadi pencetak gol terbanyak asal Inggris dalam sejarah Bundesliga, melampaui Tony Woodcock.
Kedua pemain MU terlihat memberikan dukungan kepada Sancho setelah pertandingan tersebut, menunjukkan solidaritas dalam kesuksesannya yang baru saja diraih.
Marcus Rashford dan Shea Lacey adalah dua pemain yang mengirimkan pesan ucapan selamat kepada Sancho melalui media sosial.
Sebelumnya karier Sancho di MU sempat dipertanyakan setelah terjadi pertengkaran di depan umum antara pemain asal Inggris tersebut dan manajer Erik ten Hag. Ten Hag mengkritik penampilan Sancho selama sesi latihan, yang kemudian dibalas oleh Sancho.
Akibatnya, Sancho dibekukan di Man United dan kembali ke mantan klubnya, Borussia Dortmund, dengan status pinjaman pada Januari lalu. Namun, meskipun ada ketidaksepakatan di masa lalu, Sancho tetap meraih kesuksesan di lapangan dan memecahkan rekor Bundesliga yang bersejarah.
Ucapan Syukur
Setelah mencetak gol penting dalam kemenangan Dortmund atas RB Leipzig, Sancho berbagi rasa syukurnya di media sosial. Ia mengucapkan terima kasih kepada para penggemar yang datang untuk mendukung timnya serta mengakui momen pahit dalam memecahkan rekor tersebut.
"Sebuah hasil yang patut direnungkan... terima kasih untuk para penggemar yang datang untuk mendukung kami hari ini!" tulis Sancho. "Momen yang pahit juga untuk memecahkan rekor pencetak gol Inggris di Bundesliga, melampaui legenda Tony Woodcock!" tambahnya.
Reaksi dari dua pemain United, Rashford dan Lacey, menunjukkan bahwa meskipun Sancho telah meninggalkan klub, hubungan antara mereka tetap baik. Ucapan selamat dari kedua pemain tersebut menunjukkan dukungan mereka terhadap kesuksesan Sancho di luar lapangan.
Salah Asuhan
"The Man ," komentar Lacey.
Ssementara Rashford hanya membubuhkan dua emoji hati. Namun, tidak semua pihak setuju dengan keputusan MU untuk membiarkan Sancho pergi.
Legenda Liverpool, Mark Lawrenson, menganggapnya sebagai kesalahan besar. Menurut Lawrenson, Man United seharusnya mempertahankan Sancho dan memanfaatkannya dalam paruh kedua musim ini.
“Erik ten Hag membiarkan Jadon Sancho pergi adalah sebuah kesalahan besar mengingat performa beberapa pemain Manchester United. Anda tidak bisa mengatakan dia tidak akan melakukan lebih baik dari mereka.” Ucap Lawrwnson.
Pembuktian
Meskipun demikian, Sancho telah membuktikan kemampuannya dengan performa gemilangnya di Dortmund. Kembalinya Sancho ke mantan klubnya telah memberinya kesempatan untuk berkembang dan menunjukkan potensinya sebagai salah satu pemain terbaik di Bundesliga.
Selanjutnya, Dortmund akan menghadapi Paris Saint Germain dalam semifinal Liga Champions. Kembalinya Sancho ke level tertinggi sepak bola Eropa membuktikan bahwa keputusan untuk kembali ke Dortmund telah memberinya kesempatan untuk berkompetisi di panggung besar dan meraih kesuksesan yang luar biasa. (Arraafi Adna Yudistira)
Sumber: Sport Bible