Bola.com, Chengdu - Indonesia sukses melaju ke final Piala Uber 2024. Mereka akan menghadapi tuan rumah, China dalam laga final yang digelar di Chengdu, Minggu (5/5/2024).
Indonesia melaju ke final Piala Uber 2024 setelah menang 3-2 atas Korea Selatan di babak semifinal, Sabtu (4/5/2024). Komang Ayu Cahya Dewi menjadi penentu kemenangan tersebut.
Sebelumnya dua tunggal putri lainnya, Gregoria Mariska Tunjung dan Ester Nurumi Tri Wardoyo, juga menyumbangkan poin untuk Indonesia. Keduanya menang atas lawan masing-masing di babak semifinal.
Indonesia harus menunggu 16 tahun untuk kembali bisa berlaga di final Piala Uber. Terakhir kali pencapaian itu terjadi pada Piala Uber 2008.
Bola.com mengajak pembaca untuk melihat kembali aksi para pemain Indonesia di Piala Uber 2008. Bagaimana kiprah mereka saat itu di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta?
Dihentikan China
Indonesia mendapatkan kesempatan menjadi tuan rumah Piala Thomas dan Uber 2008. Saat itu turnamen dilangsungkan di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta pada 11-18 Mei 2008.
Laju Indonesia di Piala Uber 2008 cukup mulus. Maria Kristin dan kawan-kawan selalu meraih kemenangan sejak fase grup.
Saat itu sebagai tuan rumah, Indonesia mampu melaju ke final. Sayangnya, dalam laga final, mereka kalah 0-3 dari China.
Berburu Gelar
Indonesia pun berburu gelar lain di Piala Uber. Sejauh ini baru ada tiga gelar dari turnamen itu yang bisa dibawa pulang ke Tanah Air.
Indonesia diketahui pernah menjadi Piala Uber pada edisi 1975, 1994, dan 1996. Sejak saat itu belum ada trofi yang kembali bisa diraih.
Sejauh ini, China masih yang paling dominan di Piala Uber. Mereka sejauh ini bangga dengan 15 gelar juara.
Skuad Indonesia di Piala Uber 2008
- Maria Kristin Yulianti
- Adriyanti Firdasari
- Pia Zebadiah
- Fransisca Ratnasari
- Liliyana Natsir
- Greysia Polii
- Jo Novita
- Rani Mundiasti
- Endang Nursugianti